Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Rabu, 06 November 2024
home edukasi & pesantren detail berita

Pesantren Mahasiswa An-Nur Surabaya Bangun Perpustakaan Khofifah

tim langit 7 Senin, 13 Mei 2024 - 14:00 WIB
Pesantren Mahasiswa An-Nur Surabaya Bangun Perpustakaan Khofifah
Pesantren Mahasiswa An-Nur Jemurwonosari, Kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya membangun perpustakaan pesantren bernama Perpustakaan Khofifah Indar Parawansa sesuai nama pemberi wakaf
LANGIT7.ID-, Surabaya- - Pesantren Mahasiswa "An-Nur" Jemurwonosari, Kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya, Jawa Timur, membangun perpustakaan pesantren yang diberi nama "Perpustakaan Khofifah Indar Parawansa" sesuai nama pemberi wakaf yang juga tokoh Muslimat NU dan Gubernur Jatim 2019-2024 itu.

Pembangunan perpustakaan dengan tanah seluas hampir 140 meter persegi (6,9x20) itu ditandai dengan peletakan batu pertama oleh mantan Rektor UINSA Surabaya, tokoh NU dan Imam Besar Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya (MAS) Prof DR KH Ridlwan Nasir MA di sisi timur pesantren, Sabtu (12/5/2024)

"Saya menerima wakaf tanah ini dari Ibu Khofifah saat saya umroh di Tanah Suci pada 27 Ramadhan 1445 H, karena itu sepulang ke Surabaya, saya langsung ke rumah beliau membahas wakaf tanah yang akan kami gunakan perpustakaan itu," kata pengasuh Pesantren Mahasiswa (Pesma) An-Nur, Wonocolo, Surabaya, Prof DR KH Imam Ghazali Said MA.

Baca juga:Lembaga Ma'arif NU Jatim Kembangkan Sekolah dan Madrasah Unggulan

Menurut Kiai Imam Ghazali Said, ada tiga pesantren di dunia yang menjadi besar karena wakaf dari masyarakat, diantaranya Universitas Al-Azhar yang merupakan pesantren dan universitas ternama di dunia itu, dua pesantren serupa lainnya berada di Marokko dan Tunisia.

"Saya berharap pesantren yang merupakan wakaf dari orang tua kami dan masyarakat ini juga bisa besar seperti pesantren kelas dunia itu. Saat ini, pesantren kami sudah mencetak empat mencetak empat profesor yakni dua profesor di Malang-Jatim dan dua profesor di NTB," kata Kiai Imam Ghazali Said.

Bahkan, katanya di sela-sela acara peresmian itu, dua profesor di NTB yang alumni Pesantren Mahasiswa An-Nur itu kini menjadi ketua NU dan Muhammadiyah di NTB. "Semoga, pesantren kami akan banyak melahirkan tokoh yang sangat penting dalam dakwah Islam," katanya.

Saat ini, Pesma An-Nur di Gang Modin 10-A, Kelurahan Jemurwonosari, Kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya itu memiliki 30 santri hafidz (hafal Al-Qur'an), tapi sebagian masih ada yang belum 30 juz, karena itu mereka kini dibina secara khusus.

"Untuk memotivasi mereka agar mampu meningkatkan dan mempertahankan hafalannya itu kami adakan sema'an Al-Qur'an secara rutin selama dua hari untuk seorang santri. Semoga pesantren kami mampu memotivasi mereka seperti yang dilakukan almarhum Gus Miek," ujarnya.

Menanggapi peletakan batu pertama perpustakaan pesantren di atas tanah wakaf darinya itu, Ketua Umum PP Muslimat NU Hj Khofifah Indar Parawansa mengucapkan terima kasih atas ikhtiar Kiai Imam Ghazali Said dan Pesma An-Nur dalam mengembangkan wakaf tanah darinya.

"Bismillah, semoga manfaat dan barokah. Aamiin Allohumma Aamiin," kata politisi perempuan yang selama ini menekankan pentingnya kualitas sumberdaya manusia secara akademik agar berseiring dengan kualitas akhlak/kesalehan itu.

(ori)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
right-1 (Desktop - langit7.id)
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Rabu 06 November 2024
Imsak
03:57
Shubuh
04:07
Dhuhur
11:40
Ashar
14:57
Maghrib
17:50
Isya
19:02
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Jumu'ah:8 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
قُلْ اِنَّ الْمَوْتَ الَّذِيْ تَفِرُّوْنَ مِنْهُ فَاِنَّهٗ مُلٰقِيْكُمْ ثُمَّ تُرَدُّوْنَ اِلٰى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ ࣖ
Katakanlah, “Sesungguhnya kematian yang kamu lari dari padanya, ia pasti menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.”
QS. Al-Jumu'ah:8 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan