Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Senin, 21 April 2025
home sports detail berita

Kisah Sukses Tiga Bintang Muda yang Terinspirasi oleh Rafael Nadal di Miami Open 2025

sururi al faruq Ahad, 23 Maret 2025 - 19:37 WIB
Kisah Sukses Tiga Bintang Muda yang Terinspirasi oleh Rafael Nadal di Miami Open 2025
LANGIT7.ID-Miami; Ada benang merah yang menghubungkan Alexandra Eala, Jaume Munar, dan Coleman Wong di Miami Open 2025: ketiganya adalah lulusan akademi Rafael Nadal di Mallorca. Tak hanya itu, mereka juga berhasil mencuri perhatian dunia tenis dengan performa gemilang di turnamen bergengsi ini.

Alexandra Eala: Kebanggaan Filipina yang Tak Kenal Menyerah

Alexandra Eala telah menjadi ikon tenis Filipina sejak memenangkan gelar junior di US Open 2022, menjadi pemain pertama dari negaranya yang meraih trofi Grand Slam di level mana pun. Gadis berusia 19 tahun ini bergabung dengan Rafael Nadal Academy sejak usia 12 tahun, dan meski butuh waktu untuk menembus panggung besar, perjuangannya akhirnya membuahkan hasil.

Di Miami Open tahun ini, Eala tampil mengejutkan. Meski sempat mengalami kekalahan di beberapa turnamen sebelumnya, ia berhasil mengalahkan Katie Volynets dan Jelena Ostapenko, juara Grand Slam yang menjadi unggulan ke-25. Kemenangan ini menjadi yang terbesar dalam kariernya, dan bahkan mendapat pujian langsung dari Rafael Nadal.

Eala mengaku banyak belajar dari Nadal, terutama tentang fokus dan ketenangan mental. "Dia sangat intens saat melatih, dan saya belajar banyak darinya," ujarnya dalam sebuah wawancara. Kini, ia akan menghadapi Madison Keys, juara Australian Open, untuk melaju ke babak selanjutnya.

Coleman Wong: Perjalanan Panjang dari Hong Kong ke Mallorca

Bagi Coleman Wong, perjalanan menuju Rafael Nadal Academy bukanlah hal mudah. Terbatasnya fasilitas pelatihan di Hong Kong membuatnya memutuskan untuk pindah ke Mallorca, meski harus berpisah dengan keluarganya. "Ini pengorbanan besar, tapi saya sangat berterima kasih pada orang tua saya," kata Wong.

Hasilnya, Wong kini menunjukkan performa gemilang di Miami Open. Meski baru pertama kali bersaing di level tinggi, ia berhasil mengalahkan Daniel Altmaier dan Ben Shelton dalam pertarungan sengit. Kemenangannya atas Shelton, yang dikenal sebagai pemain dengan servis kuat, menunjukkan ketangguhan mentalnya. Wong kini siap menghadapi Adam Walton di babak berikutnya.

Jaume Munar: Kebangkitan Pemain Lokal yang Konsisten

Berbeda dengan Eala dan Wong, Jaume Munar memilih akademi Nadal karena lokasinya yang dekat dengan rumahnya di Spanyol. Pemain berusia 27 tahun ini sudah beberapa kali mencuri perhatian di dunia tenis, termasuk saat hampir memenangkan French Open junior dan mencapai final di Andalucía Open 2021.

Di Miami Open, Munar kembali menunjukkan performa terbaiknya dengan mengalahkan Daniil Medvedev di babak kedua. Meski Medvedev cedera, Munar tampil klinis dengan menyelamatkan semua break point dan memenangkan pertandingan dalam dua set langsung. Kini, ia berpeluang masuk 50 besar dunia jika berhasil mengalahkan Gael Monfils di babak ketiga.

Akademi Nadal: Tempat Lahirnya Bintang-Bintang Baru

Kisah sukses Eala, Wong, dan Munar membuktikan betapa besar pengaruh Rafael Nadal Academy dalam membentuk pemain tenis berkualitas. Tak hanya tentang teknik, tetapi juga mentalitas dan semangat pantang menyerah yang menjadi ciri khas Nadal sendiri. Dengan performa mereka di Miami Open 2025, ketiganya membawa harapan baru bagi masa depan tenis dunia.

Siapa yang akan melangkah lebih jauh? Jawabannya akan segera terungkap di lapangan.(*/saf/sportskeeda)

(lam)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Senin 21 April 2025
Imsak
04:27
Shubuh
04:37
Dhuhur
11:55
Ashar
15:14
Maghrib
17:53
Isya
19:02
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Isra':1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ
Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.
QS. Al-Isra':1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan