Rafael Nadal

Jannik Sinner mencatatkan sejarah di ATP Finals Turin 2023 dengan meraih hadiah terbesar senilai Rp 78 miliar. Prestasi ini mengantarkannya masuk jajaran 10 petenis dengan penghasilan tertinggi sepanjang masa. Di usia 23 tahun, Sinner menjadi inspirasi generasi muda tenis dunia.

Novak Djokovic menunjukkan sisi uniknya dengan mengenakan pakaian tradisional Arab Saudi saat mengikuti Six Kings Slam di Riyadh. Momen spesial terjadi saat pertandingan eksibisi terakhirnya melawan Rafael Nadal, yang diakhiri dengan ungkapan penghargaan emosional untuk rivalitas legendaris mereka.

Jannik Sinner mencetak sejarah dengan meraih hadiah terbesar dalam tenis, total Rp 144 miliar dari Six Kings Slam di Arab Saudi. Mengalahkan rival utamanya Carlos Alcaraz di final dengan skor 6-7, 6-3, 6-3, Sinner juga mendapat bonus tambahan per pertandingan plus hadiah mewah.

Jannik Sinner menegaskan dominasinya di dunia tenis dengan kemenangan atas Carlos Alcaraz di Six Kings Slam. Turnamen eksklusif ini menawarkan hadiah fantastis 6 juta, melampaui Grand Slam. Persaingan sengit Sinner-Alcaraz mewarnai final, sementara Djokovic-Nadal mengakhiri era legendaris mereka. Acara ini membuktikan evolusi tenis modern dengan hadiah besar dan format inovatif.

Rafael Nadal, legenda tenis dengan 22 gelar Grand Slam, mengumumkan pensiun akhir tahun ini. Mats Wilander menyebut Nadal berprestasi lebih dari siapapun meski sering cedera. Wilander juga mengatakan Nadal mendorong Roger Federer dan Novak Djokovic ke level berikutnya. Nadal akan mengakhiri karier gemilangnya di Piala Davis November mendatang.

Juara Prancis Terbuka Carlos Alcaraz mendadak tajir dan hidup dalam kemewahan. Bagaimana tidak! Petenis muda bertalenta yang baru saja menjuarai Perancis Terbuka telah menandatangani kesepakatan yang menguntungkan dengan raksasa ritel Nike dan mendapatkan tawaran kemewahan yang sebelumnya diberikan kepada Roger Federer dan Rafael Nadal.

Petenis legend Spanyol, Rafael Nadal akan duet bersama Carlos Alcaraz dalam ajang Olimpiade Paris yang dimulai 27 Juli 2024.

Petenis legend kebanggaan Spanyol, Rafael Nadal benar benar kesulitan untuk bisa kembali berjaya di tournament bergengsi sekelas Roland Garros. Nadal yang namanya harum karena sukses mengoleksi trophy grand slam Roland Garros sebanyak 14 kali, harus berani jujur bahwa dirinya sudah tidak seperti yang dulu lagi: super perkasa. Sampai sampai, saking perkasanya dia dijuluki the king of clay.

Petenis wanita no 1 dunia, Iga Swiatek, punya kisah menarik di balik kesuksesannya dalam membangun karir di olah raga tenis. Kisah itu diawali, petenis asal Polandia yang besar di Warsawa, menyaksikan Rafael Nadal bermain tenis di televisi.

Menjelang Prancis Terbuka 2024, Carlos Alcaraz dan Novak Djokovic kembali muncul sebagai favorit bandar judi untuk merebut mahkota. Sementara Jannik Sinner, Alexander Zverev dan Stefanos Tsitsipas hanya dimasukkan katagori pemain papan atas yang bertengger di posisi lima besar.

Petenis legend asal Spanyol mulai fokus latihan untuk persiapan menghadapi tournament besar di Paris Terbuka (Roland Garros). Para supporternya di Prancis memberikan sambutan hangat kepada juara 14 kali itu saat tiba di Lapangan Philippe-Chatrier untuk mencoba latihan pemanasan.

Ambisi petenis Spanyol, Rafael Nadal untuk bisa memperpanjang kariernya di dunia tenis, sepertinya kesulitan. Penyebabnya adalah faktor usia. Fisik Nadal, sudah tidak mampu lagi mempertahankan kelincahannya di lapangan. Baik speed, power dan reflek tidak bisa lagi konsisten dan cenderung menurun.

Petenis legend kebanggaan Spanyol, Rafael Nadal kembali Berjaya di Mutua Madrid Open. Kepastian ini setelah petenis yang kini berusia 37 tahun, berhasil menyingkirkan petenis Argentina, Pedro Cachin pada putaran ketiga di Manola Santana Stadium dengan score 6-1, 6-7 (5), 6-3. Nadal akhirnya lolos ke putaran keempat setelah lama absen di level ATP Tour sejak 2022 karena terhimpit cedera.