LANGIT7.ID-Jakarta; Timnas Indonesia U-17 nyaris membuka keunggulan saat menghadapi Korea Selatan dalam laga perdana Grup C Piala Asia U-17 2025 di Stadion Prince Abdullah Al Faisal, Jeddah, Arab Saudi, Jumat (4/4/2025) malam WIB. Momen krusial terjadi ketika Mierza berhasil lolos dari jebakan offside dan mendapatkan kesempatan emas berhadapan satu lawan satu dengan kiper Korea Selatan.
Dalam situasi yang sangat menguntungkan, Mierza berada dalam posisi bebas tanpa kawalan ketat dari pemain belakang Korea Selatan. Momentum ini seharusnya menjadi kesempatan sempurna bagi Garuda Muda untuk unggul dalam pertandingan yang masih berjalan imbang tanpa gol.
Baca juga: Pertahanan Solid Timnas Indonesia U-17 Tahan Gempuran Korea Selatan di Babak PertamaSayangnya, pemain muda Indonesia tersebut gagal memanfaatkan peluang emas ini dengan maksimal. Keterlambatan Mierza dalam mengeksekusi tembakan membuat kiper Korea Selatan berhasil bereaksi dan mengamankan bola dengan baik. Kesempatan langka untuk membuka keunggulan pun menguap begitu saja.
Kegagalan Mierza mengkonversi peluang ini menjadi sangat disayangkan mengingat dominasi permainan yang ditunjukkan Korea Selatan. Dengan penguasaan bola mencapai lebih dari 65 persen dan tujuh upaya tembakan yang telah dilepaskan, serangan balik efektif seperti yang dilakukan Mierza merupakan senjata penting bagi skuad asuhan Nova Arianto.
Meski Timnas Indonesia U-17 mampu mempertahankan clean sheet berkat pertahanan solid, peluang seperti yang didapat Mierza mungkin tidak akan sering hadir dalam pertandingan ini. Kesempatan mencetak gol dari situasi satu lawan satu dengan kiper adalah momentum berharga yang seharusnya bisa dimanfaatkan untuk mengubah jalannya pertandingan.
Hingga akhir babak pertama, skor masih tetap imbang 0-0. Kedua tim masih memiliki kesempatan untuk membuka keunggulan di sisa waktu pertandingan yang masih panjang. Namun, peluang emas yang terbuang ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi Mierza dan seluruh pemain Timnas Indonesia U-17 untuk lebih tenang dan efektif dalam penyelesaian akhir.
(lam)