LANGIT7.ID-, Jakarta - - Empat artis Tanah Air terbang ke
Kairo, Mesir untuk bergabung dalam konvoi
Global March to Gaza. Aksi jalan kaki yang digelar sebagai bentuk
dukungan Indonesia untuk Palestina.
Keempat selebritis berhijab itu antara lain
Zaskia Adya Mecca,
Wanda Hamidah, Ratna Galih, dan
Hamidah Rachmayanti.
Mereka bertolak ke Palestina bersama tiga warga Indonesia lainnya, yaitu Irfan Farhad, Indadari Mindrayanti, Hemi Sution, Nur Aminah, Tandya Rachmat Sampurna, dan Muhammad Hibatur Rahman.
Baca juga: Uber Pahala Ala Zaskia Adya Mecca, Bersih-bersih Masjid Terdampak Banjir BekasiPerwakilan Indonesia ini bergabung dengan ribuan peserta Global March to Gaza menuju
Gerbang Rafah.Zaskia lewat Instagram Stories membagikan situasi di lapangan yang disebutnya cukup menegangkan.
“Yang nanya kabar, alhamdulillah situasi kami aman tapi sangat jauh dari yang diharapkan. Makasih ya semua support dan doanya! Kerasa banget energinya buat kita terus gerak, cari cara dan enggak putus semangat,” tulisnya pada Sabtu, 14 Juni 2025.
Model dan influencer, Hamidah Rachmayanti mengatakan akan segera memberi kabar akan perjalanannya ke Rafah.
"If We Burn, You Burn With Us. Secepatnya akan kami bagikan cerita perjalanan kami," tulis Hamidah Rachmayanti.
Sementara, aktivis Wanda Hamidah mengungkapkan alasannya untuk mengikuti aksi dukungan untuk Palestina ini di Instagram Stories miliknya.
"Hari ini aku meninggalkan anak-anak, aku meninggalkan rumah untuk bergabung dalam aksi Global March to Gaza karena rakyat Gaza butuh
keadilan,” ungkapnya.
Baca juga: Wanda Hamidah Sindir Kunjungan Aktivis NU ke Israel, Unggah tentang Ulama Su'Sama halnya dengan Wanda Hamidah, Ratna Galih juga terpaksa harus meninggalkan keluarganya untuk ikut aksi ini.
Ia mengatakan, keikutsertaannya dalam aksi internasional ini melewati diskusi yang panjang dengan sang suami.
"Aku berangkat ke sini sudah melalui diskusi panjang lebar sama suami aku, sudah menimbang segala risiko yang mungkin terjadi. Walaupun aku perempuan, ya ibu, ya istri, bukan berarti aku gak bisa apa-apa,” ucapnya dalam unggahan video di Instagram pada Jumat, 13 Juni 2025.
Ia juga memohon doa agar perjalanan mereka semua diberi kelancaran dan kebijakan dalam bersikap selama mengikuti aksi tersebut.
"Doakan kami di sini aman aja dan bisa mengambil sebuah sikap yang tidak gegabah tanpa mencederai semangat dan tujuan kami datang ke sini,” ucapnya.
Mengutip media sosial resmi aplikasi penggalangan dana online, Kitabisa, bahwa Global March to Gaza adalah aksi jalan kaki internasional sejauh kurang lebih 50 kilometer bersama peserta dari 50 negara untuk menyerukan dibukanya akses bantuan ke Gaza.
Lalu, apa yang mereka suarakan di gerakan ini?
"Pembukaan akses kemanusiaan tanpa syarat ke Gaza, penghentian agresi militer Israel, penarikan penuh pasukan Israel dari wilayah Gaza, dan akhiri penjajahan Palestina," demikian keterangan Kitabisa lewat Instagram resmi, dikutip Senin (16/6/2025).
Baca juga: Empat Tutorial Hijab Plisket Simpel Ala Hamidah RachmayantiAksi ini akan mencapai puncaknya pada 15 Juni 2025, saat ribuan peserta dari lebih dari 50 negara mendesak dibukanya akses misi kemanusiaan ke Gaza.
(est)