LANGIT7.ID–Bandung; Gerakan Pemuda Ansor kembali memperlihatkan perannya sebagai motor penggerak ekonomi umat dengan menggulirkan kegiatan Gerakan Ekonomi Rakyat di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (18/10/2025). Kegiatan ini menandai langkah baru organisasi tersebut dalam mengonsolidasikan kekuatan ekonomi berbasis umat melalui pendekatan kolaboratif dan partisipatif.
Mengusung tema “Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Umat melalui Pengembangan UMKM”, GP Ansor berupaya menjembatani potensi besar pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan lembaga keuangan syariah. Gerakan ini tidak hanya memfokuskan pada peningkatan kapasitas usaha, tetapi juga pada pembangunan ekosistem ekonomi yang beretika dan berkelanjutan.
Komitmen GP Ansor ini sekaligus menegaskan arah baru organisasi dalam memperkuat ketahanan ekonomi di tingkat akar rumput, di mana kemandirian umat menjadi prioritas utama. Melalui jaringan kader di berbagai daerah, Ansor bertekad memperluas sinergi lintas sektor agar ekonomi umat tak hanya bertahan, tetapi mampu tumbuh secara mandiri di tengah tantangan zaman.
Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI), Anggoro Eko Cahyo, mengatakan Indonesia memiliki potensi luar biasa untuk menjadi pusat ekonomi syariah dunia.
Namun, potensi besar itu hanya bisa diwujudkan jika seluruh elemen umat, termasuk organisasi kepemudaan seperti GP Ansor, ikut aktif menggerakkan roda ekonomi di akar rumput.
“Ekonomi syariah Indonesia bisa menjadi yang terbesar di dunia. Kita butuh dukungan dari Ansor untuk sama-sama mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia,” ujar Anggoro.
BSI sendiri terus memperkuat kolaborasi dengan UMKM melalui berbagai inisiatif kebijakan. Program pengembangan sumber daya manusia, inovasi digital, hingga kemudahan pembiayaan berbasis prinsip syariah menjadi fokus utama untuk memperluas akses pelaku usaha kecil terhadap pasar yang lebih luas.
“UMKM kalau mau tumbuh, butuh inovasi, teknologi, dan akses pasar. Tantangan itu harus dijawab dengan kolaborasi,” tambahnya.
Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor, Addin Jauharudin, menegaskan komitmen Ansor untuk membuka ruang kolaborasi seluas-luasnya dengan berbagai pihak yang memiliki visi serupa dalam pemberdayaan ekonomi umat.
“Kita terbuka untuk berkolaborasi. Ansor memiliki jaringan luas, kader yang kreatif, dan semangat tinggi. Apa pun peluang bisnis dan sinergi yang bisa dilakukan bersama akan sangat bermanfaat, bukan hanya bagi kader, tapi juga bagi umat,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, menilai langkah GP Ansor dalam membangun gerakan ekonomi rakyat menjadi bukti nyata transformasi organisasi tersebut di bawah kepemimpinan Addin Jauharudin. Ia menilai GP Ansor kini tampil sebagai kekuatan ekonomi baru yang mampu melahirkan banyak pengusaha muda dari kalangan kader dan santri.
“Ketum Addin telah menanamkan semangat entrepreneur di kalangan Ansor dan Banser. Dengan jaringan yang luas dan semangat besar, Ansor mampu melahirkan generasi pengusaha baru yang berjiwa sosial dan berorientasi pada kemaslahatan umat,” ujarnya.
Melalui inisiatif ini, GP Ansor memperkuat posisinya bukan hanya sebagai penjaga nilai kebangsaan dan keagamaan, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi yang berperan dalam membangun kemandirian dan kesejahteraan umat secara kolektif.
(lam)