Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Jum'at, 14 Februari 2025
home wirausaha syariah detail berita

Arab Saudi Hadirkan Ka'bah Virtual, Tapi Bukan untuk Haji atau Umrah

mahmuda attar hussein Senin, 14 Februari 2022 - 10:55 WIB
Arab Saudi Hadirkan Ka'bah Virtual, Tapi Bukan untuk Haji atau Umrah
Arab Saudi menghadirkan Kabah virtual. (Foto: Istimewa).
LANGIT7.ID, Jakarta - Inisiatif Arab Saudi menghadirkan Ka'bah versi virtual dalam metaverse sempat menghebohkan Umat Islam. Namun proyek tersebut dinilai bukan lah untuk ibadah haji dan umrah.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyebut, proyek berjuluk Virtual Black Stone Initiative yang diluncurkan Imam Besar Masjidil Haram Sheikh Abdul Rahman al-Sudais pada bulan lalu itu harus dimaknai positif.

Memang Ka'bah sebagai situs keagamaan dan sejarah besar islam harus didigitalkan untuk kepentingan orang-orang Muslim di seluruh dunia. Tapi terobosan ini hanya sebagai simulasi ibadah haji dan umroh.

Baca Juga: KH Cholil Nafis: Haji di Metaverse Tidak Sah!

"Jadi memudahkan calon jemaah haji dan umroh untuk mengeksplore beberapa lokasi yang akan dikunjungi ketika melakukan rangkaian ibadah di sana," kata Ketua MUI Bidang Fatwa Asrorun Niam seperti dilansir Antara, Ahad (13/2/2022).

Menurutnya, upaya digitalisasi yang melahirkan metaverse merupakan bagian dari perkembangan teknologi yang bersifat muamalah. Artinya, teknologi itu nantinya akan memudahkan calon jemaah untuk mengenal lebih dalam lokasi ibadah di Tanah Suci.

"Mulai dari mana nanti tawafnya, kemudian di mana Al Mustajabah (tempat-tempat mustajab), di mana Maqam Ibrahim, di mana Hajar Aswad, kemudian di mana Rukun Yamani, dan di mana Mas’a. Maka dengan teknologi itu bisa lebih mudah tergambar oleh calon jemaah," ujar dia.

Dia menambahkan, melihat atau mengelilingi Kabah dengan menggunakan teknologi secara metaverse merupakan hal baik, tapi tidak dapat dikatakan sedang berhaji karena tak memenuhi syarat-syarat haji.

Baca Juga: Arab Saudi Perbarui Prosedur Masuk Umrah dan Kunjungan

Adapun untuk pelaksanaan ibadah haji mesti hadir secara fisik di tempat-tempat yang ditentukan, seperti di Padang Arafah, Muzdalifah, Mina, Kabah, Shafa, dan Marwa. Selain itu, waktu pelaksanaannya juga telah ditentukan dalam Islam, yakni di bulan Dzulhijjah.

"Bukan berarti kita cukup dan boleh hanya melalui media virtual itu saja. Haji lewat metaverse tidak sah," katanya.

(bal)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Jum'at 14 Februari 2025
Imsak
04:30
Shubuh
04:40
Dhuhur
12:10
Ashar
15:23
Maghrib
18:19
Isya
19:30
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Jumu'ah:8 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
قُلْ اِنَّ الْمَوْتَ الَّذِيْ تَفِرُّوْنَ مِنْهُ فَاِنَّهٗ مُلٰقِيْكُمْ ثُمَّ تُرَدُّوْنَ اِلٰى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ ࣖ
Katakanlah, “Sesungguhnya kematian yang kamu lari dari padanya, ia pasti menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.”
QS. Al-Jumu'ah:8 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan