LANGIT7.ID-, Jakarta- - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Indonesia di kancah internasional. Kali ini, empat mahasiswa President University berhasil mengharumkan nama bangsa dengan meraih penghargaan bergengsi dalam ajang "Global Hackathon Startup" yang digelar di Seoul, Korea Selatan pada 24-26 September 2024.
Kompetisi yang diselenggarakan oleh Chung-Ang University, salah satu kampus ternama Korea Selatan, menarik partisipasi dari 14 perguruan tinggi yang berasal dari 10 negara berbeda. Di tengah persaingan ketat, mahasiswa President University mampu membuktikan diri dengan membawa pulang empat medali prestisius.
Kevin Lavpienji Nainggolan dari Program Studi Informatika menjadi bintang utama dengan meraih Gold Prize. Prestasi gemilang ini diikuti oleh rekan-rekannya: Indyla Bayu Pramesti dari Prodi Manajemen yang berhasil menyabet Silver Prize, Halim Putra Prabowo dari Prodi Sistem Informasi dengan Bronze Prize, dan Daniella Elizabeth Rachel Manor dari Prodi Desain Komunikasi Visual yang memperoleh Special Prize.
Keberhasilan tim President University tidak lepas dari inovasi mereka dalam mengembangkan SPEAKEASE, sebuah aplikasi yang dirancang untuk membantu pemulihan kesehatan mental anak-anak dengan keterbatasan berbicara. Aplikasi ini menggabungkan teknologi chatbot dengan desain karakter kartun yang menarik, bertujuan untuk memberikan dukungan emosional yang dipersonalisasi bagi anak-anak.
"Tantangan terbesar kami adalah menciptakan inovasi dalam waktu kurang dari tiga hari, bersama dengan mahasiswa dari negara lain yang baru kami kenal," ungkap Kevin, sang peraih Gold Prize. "Namun, dengan kerja keras dan kolaborasi yang baik, kami berhasil menghadirkan solusi yang berdampak positif."
SPEAKEASE tidak hanya menawarkan fitur chatbot, tetapi juga dilengkapi dengan panel kontrol bagi orang tua untuk memantau perkembangan emosional anak mereka. Aplikasi ini juga menyediakan akses ke artikel penelitian terkini dan forum komunitas untuk berbagi pengalaman antar orang tua.
Wakil Rektor Akademik, Riset, dan Inovasi President University, Adhi Setyo Santoso, menyambut baik pencapaian ini. "Prestasi ini membuktikan bahwa metode pembelajaran dan kurikulum yang kami kembangkan berhasil meningkatkan kemampuan serta daya saing mahasiswa di level internasional," ujarnya.
Adhi menambahkan bahwa keberhasilan ini juga mencerminkan efektivitas Portofolio Building Curriculum yang diterapkan di President University. "Kami mendorong mahasiswa untuk aktif mengikuti kompetisi dan menjalani program magang sejak masa kuliah. Tujuan kami adalah menghasilkan lulusan yang andal dan profesional, dengan pengalaman setara profesional yang sudah bekerja selama satu tahun," jelasnya.
Sebagai satu-satunya universitas dari Indonesia yang berpartisipasi dalam Global Startup Hackathon Korea 2024, President University telah membuktikan diri mampu bersaing dengan universitas-universitas terkemuka dari berbagai negara. Prestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk berani berinovasi dan mengambil peluang di kancah global.
Keberhasilan tim President University dalam kompetisi ini tidak hanya membanggakan bagi institusi, tetapi juga menjadi bukti nyata potensi generasi muda Indonesia di mata dunia. Dengan terus mendorong inovasi dan kolaborasi internasional, diharapkan lebih banyak lagi prestasi serupa yang dapat diraih oleh mahasiswa Indonesia di masa mendatang.
(lam)