Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Sabtu, 24 Mei 2025
home masjid detail berita

Doa Saat Ada Gempa Sesuai Sunnah: Bacaan Arab, Latin, dan Artinya

Rofi Ali Majid Selasa, 17 Desember 2024 - 13:22 WIB
Doa Saat Ada Gempa Sesuai Sunnah: Bacaan Arab, Latin, dan Artinya
Ilustrasi berdoa. (Sumber: Pixabay)
JAKARTA, Langit7.id - Gempa bumi jadi salah satu fenomena alam yang sering dianggap sebagai ujian dari Allah SWT bagi umat manusia.

Dalam Islam, umat dianjurkan memanjatkan doa sebagai bentuk tawakkal sekaligus meminta perlindungan dari keburukan gempa bumi.

Berikut bacaan doa saat terjadi gempa bumi sesuai sunnah, lengkap dengan teks Arab, latin, dan artinya.

Makna Gempa Bumi dalam Islam

Dalam Al-Qur’an, gempa bumi telah disebutkan sebagai peristiwa yang menimpa umat terdahulu sebagai bentuk peringatan. Misalnya, dalam surah Al-A’raf ayat 91, Allah SWT berfirman:

> فَاَخَذَتْهُمُ الرَّجْفَةُ فَاَصْبَحُوْا فِيْ دَارِهِمْ جٰثِمِيْنَۙ

Artinya: "Maka, gempa (dahsyat) menimpa mereka sehingga mereka menjadi (mayat-mayat yang) bergelimpangan di dalam (reruntuhan) tempat tinggal mereka."

Fenomena ini menjadi pengingat akan keterbatasan manusia serta kebesaran Allah SWT.

Doa Saat Terjadi Gempa Bumi dari Rasulullah SAW

Rasulullah SAW mengajarkan umatnya untuk membaca doa ketika terjadi bencana, termasuk gempa bumi. Doa ini diriwayatkan oleh Ibnu Umar RA dalam kitab Al-Adzkar karya Imam An-Nawawi:

Bacaan Arab:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ، اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِينِي وَدُنْيَايَ وَأَهْلِي وَمَالِي، اَللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِي وَآمِنْ رَوْعَاتِي، اللَّهُمَّ احْفَظْنِي مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ ومِنْ خَلْفِي وَعَنْ يَمِينِي وَعَنْ شِمَالِي وَمِنْ فَوْقِي وَأَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِي

Latin:
Allaahumma innii as-alukal 'aafiyah fid dunya wal aakhirah, allaahumma innii as-alukal 'afwa wal'aafiyah fii diinii wa dun-yaya wa ahlii wa maalii, allaahummastur 'auraatii wa aamin rau'aatii, allaahummah fadhnii min baini yadayya wa min khalfii wa 'an yamiinii wa 'an syimaali wa min fauqii wa a'udzu bi 'adhamatika an ughtala tahtii.

Artinya:
"Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu kesejahteraan di dunia dan akhirat. Ya Allah, aku memohon maaf dan kesejahteraan dalam agamaku, duniaku, keluargaku, dan hartaku. Ya Allah, tutupilah keburukanku, amankanlah aku dari rasa takut. Ya Allah, jagalah aku dari arah depanku, belakangku, samping kananku, kiriku, dan dari arah atasku. Aku berlindung kepada keagungan-Mu dari keburukan yang datang dari bawahku (gempa bumi)."

Doa ini dianjurkan untuk dibaca dalam rangkaian dzikir pagi dan petang, sebagaimana dilakukan oleh Rasulullah SAW sebagai bentuk perlindungan diri.

Doa Gempa Bumi Lainnya

Selain doa di atas, umat Islam juga bisa membaca doa pendek berikut yang sering dibaca ketika terjadi musibah:

Bacaan Arab:

إنّاَ للهِ وإنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ اللَّهُمَّ أجِرْنِي فِي مُصِيبَتي وأَخْلِفْ لِي خَيْراً مِنْه

Latin:
Innalillahi wa inna ilaihi raji'un, Allahumma ajirhum fii mushibatihim, wa akhlif lahum khoiran minha.

Artinya:
"Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan akan kembali kepada-Nya. Ya Allah, berilah pahala dalam musibah ini dan gantilah dengan yang lebih baik."

Doa Nabi Musa Saat Kaumnya Tertimpa Gempa

Nabi Musa AS juga pernah berdoa ketika kaumnya tertimpa gempa bumi. Doa ini terdapat dalam surah Al-A’raf ayat 155-156:

Bacaan Arab:

رَبِّ لَوْ شِئْتَ اَهْلَكْتَهُمْ مِّنْ قَبْلُ وَاِيَّايَۗ...

Artinya:
"Ya Tuhanku, jika Engkau kehendaki, tentulah Engkau membinasakan mereka dan aku sebelum ini. Apakah Engkau akan membinasakan kami karena perbuatan orang-orang yang kurang akal di antara kami? Engkau adalah Pelindung kami. Maka, ampunilah kami dan berilah kami rahmat. Engkaulah sebaik-baik pemberi ampun."

Doa saat terjadi gempa bumi merupakan amalan penting dalam Islam yang diajarkan Rasulullah SAW dan dicontohkan oleh para nabi terdahulu.

Membaca doa ini menunjukkan ketawakkalan kita kepada Allah SWT dan memohon perlindungan dari segala keburukan. Umat Islam dianjurkan untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah melalui doa dan dzikir, baik di waktu pagi maupun petang.***

(hbd)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Sabtu 24 Mei 2025
Imsak
04:26
Shubuh
04:36
Dhuhur
11:53
Ashar
15:14
Maghrib
17:47
Isya
19:00
Lihat Selengkapnya
TOPIK TERPOPULER
Terpopuler 0 pns
Terpopuler 2 asn
QS. Al-Isra':1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ
Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.
QS. Al-Isra':1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan