Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Kamis, 23 Oktober 2025
home wirausaha syariah detail berita

BSI Pacu Inovasi Digital, BYOND dan BEWIZE Jadi Motor Pertumbuhan Keuangan Syariah

tim langit 7 Senin, 06 Oktober 2025 - 16:49 WIB
BSI Pacu Inovasi Digital, BYOND dan BEWIZE Jadi Motor Pertumbuhan Keuangan Syariah
LANGIT7.ID–Jakarta; PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus memperkuat posisi sebagai lokomotif pertumbuhan ekonomi nasional dengan strategi digitalisasi yang agresif. Melalui dua inovasi unggulannya, aplikasi BYOND by BSI dan BEWIZE by BSI, bank syariah terbesar di Tanah Air ini menjawab perubahan preferensi nasabah menuju layanan keuangan yang lebih modern, efisien, dan sesuai prinsip syariah.

Dalam forum internasional BI-IILM-IFSB-IsDB Joint High-Level Seminar & Investor Forum di Hotel Kempinski, Jakarta, BSI menegaskan visinya untuk mengakselerasi inklusi keuangan syariah melalui inovasi digital. Acara tersebut dihadiri Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Deputi Gubernur Senior Destry Damayanti, hingga Sekjen IFSB Ghiat Shabsigh, dengan tema “Enhancing Resilience and Innovation in Liquidity Management for Islamic Financial Services Industry.”

Direktur Utama BSI, Anggoro Eko Cahyo, memaparkan, “Indonesia saat ini bukan hanya negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, tetapi juga menjadi kontributor terbesar kedua aset perbankan syariah di Asia-Pasifik, yakni 13%,” ujar dia dalam keterangannya, Senin (6/10/2025).

Meski begitu, ia menyoroti bahwa selama lebih dari satu dekade, penetrasi pasar industri perbankan syariah masih relatif stagnan di bawah 5%. Namun, sejak berdirinya BSI pada 2021, terjadi lonjakan signifikan. “Kehadiran BSI sejak 2021 lalu membuktikan bahwa dengan adanya bank syariah dengan aset yang besar mampu mendorong peningkatan penetrasi pasar keuangan syariah meningkat 7-8%,” jelasnya.

Anggoro menambahkan bahwa lonjakan ini juga dipengaruhi oleh perubahan perilaku masyarakat. “Riset menunjukkan segmen nasabah ‘Universalist’ dan ‘Rationalist’, yang memilih bank syariah berdasarkan keunggulan fungsional dan manfaat produk, telah meningkat dari 46,2% pada 2014 menjadi 59,1% pada 2024.”

Dengan perubahan perilaku nasabah yang semakin rasional, BSI berfokus mengembangkan layanan digital modern. “Pergeseran ini adalah sinyal kuat bahwa nasabah kini menuntut layanan syariah yang kompetitif dan modern. Untuk itu, penguatan digital menjadi hal dasar untuk mendorong penetrasi produk dan layanan keuangan syariah,” lanjut Anggoro.

Melalui aplikasi BYOND by BSI, nasabah kini dapat melakukan transaksi finansial, sosial, hingga spiritual dalam satu platform. Sementara BEWIZE by BSI hadir sebagai solusi transformasi cash management untuk nasabah institusi.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menegaskan pentingnya inovasi sebagai bagian dari misi sosial ekonomi syariah. “Layanan keuangan yang didasari oleh faktor keimanan ini sejatinya tak hanya bertujuan profit tapi juga aspek sosial seperti pendidikan dan lainnya. Ekonomi syariah dan lembaga keuangan syariah memiliki tujuan mensejahterakan umat,” katanya.

Ia juga menyoroti lima tantangan besar dalam memperluas penetrasi keuangan syariah: produk yang kompetitif, pricing yang seimbang antara misi komersial dan sosial, digitalisasi transaksi, kolaborasi antar lembaga dan pemerintah, serta penguatan likuiditas pasar modal.

Sekjen IFSB Ghiat Shabsigh turut menekankan pentingnya inovasi dalam likuiditas keuangan syariah. Menurutnya, pertumbuhan pesat lembaga keuangan syariah di dunia menuntut kreativitas yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan.

Anggoro kembali menegaskan kesiapan BSI untuk menjadi motor pertumbuhan ekonomi nasional. Ia menyebut, “Bahwa BSI aktif dalam mendukung likuiditas di pasar modal syariah melalui sukuk. Selain aktif menerbitkan sukuk berkelanjutan ESG Rp8 triliun dan mendapat animo sangat baik subscribed lebih dari 100%, BSI juga menawarkan produk-produk investasi dalam bentuk sukuk kepada investor retail baik melakui pasar primer maupun sekunder.”

Tak hanya itu, BSI juga aktif dalam wakaf linked sukuk sebagai bentuk dukungan terhadap program kemaslahatan umat. Melalui mobile banking BYOND by BSI, masyarakat kini bisa ikut serta dalam penerbitan sukuk pemerintah dengan lebih mudah dan transparan. “Digitalisasi adalah salah satu fokus perusahaan untuk memperluas inklusi keuangan syariah yang saat ini masih terpaut jauh dari hasil survei literasi produk dan keuangan syariah,” ujarnya.

BSI juga menaruh perhatian besar pada keamanan nasabah dan tata kelola perusahaan. Transformasi digital yang diusungnya turut memperhatikan prinsip good corporate governance (GCG), serta pemanfaatan teknologi informasi dan kecerdasan buatan (AI) untuk menghadirkan pengalaman perbankan syariah yang modern, aman, dan berkelanjutan.

(lam)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Kamis 23 Oktober 2025
Imsak
04:02
Shubuh
04:12
Dhuhur
11:41
Ashar
14:51
Maghrib
17:49
Isya
18:59
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Hadid:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
سَبَّحَ لِلّٰهِ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ وَهُوَ الْعَزِيْزُ الْحَكِيْمُ
Apa yang di langit dan di bumi bertasbih kepada Allah. Dialah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.
QS. Al-Hadid:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan