Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Ahad, 12 Oktober 2025
home sports detail berita

Djokovic Tembus Semifinal Shanghai Master1000 Setelah Duel Seru Lawan Zizou Bergs

sururi al faruq Jum'at, 10 Oktober 2025 - 09:00 WIB
Djokovic Tembus Semifinal Shanghai Master1000 Setelah Duel Seru Lawan Zizou Bergs
LANGIT7.ID-Shanghai; Petenis legend yang sudah mengoleksi 24 grand slam, Novak Djokovic benar benar memukau sekaligus inspiring saat tampil menghadapi petenis muda asal Belgia, Zizou Bergs di perempat final Shanghai Master1000 di Shanghai, Kamis (9/10/2025).

Petenis peringkat empat dunia asal Serbia ini, harus bertarung sengit untuk menumbangkan Zizou Bergs dengan skor 6-3 7-5. Kesuksesan ini bikin Djokovic melangkah ke semifinal Shanghai Masters untuk kesepuluh kalinya. Kemenangan ini mengantarkannya pada laga melawan kejutan turnamen, Valentin Vacherot, yang berada di peringkat 204 dunia.

Peluang Djokovic untuk bisa sampai final dan menambah piala master1000 sangat terbuka. Rival beratnya, Carlos Alcaraz absen di tournamen ini karena cedera. Rival berat lainnya, Jannik Sinner asal Italia sudah tersingkir duluan karena kakinya kram saat tampil melawan Griekspor. Begitu juga petenis unggulan lainnya, Hulger Rune, Alexander Zverev, Casper Ruud juga sudah tersingkir duluan. Kini tinggal Alex De Minaur, Medvedev, Aliassime yang masih bertahan. Tapi mereka pun akan saling membantai untuk merebut tiket semifinal.

Jadi, peluang Djokovic sangat besar untuk bisa memenangi tournamen ini jika kondisi fisiknya tetap bisa terjaga.

Saat Djokovic tampil meladeni Zizou Bergs, situasinya sangat menantang sekaligus menegangkan. Djokovic dipaksa bekerja lebih keras daripada yang tercermin dari skor oleh lawannya asal Belgia itu. Bergs tercatat mencetak lebih banyak pukulan winner daripada juara empat kali ini, namun kerap dikalahkan oleh kesalahannya sendiri.

"Pertemuan pertama dengan Bergs, pria yang baik. Jelas sekali ada banyak kekuatan dalam permainannya. Dia bermain dengan baik," ujar Djokovic.

"Sekali lagi, saya agak terlalu pasif. Kondisi belakangan ini sangat menantang bagi semua pemain. Saya hanya berusaha bertahan di lapangan dan bersyukur bisa melewati rintangan ini."

KETANGGUHAN BERGS

Pada set pembuka, Bergs menunjukkan ketangguhan luar biasa dengan menyelamatkan lima peluang set untuk menggagalkan Djokovic, sebelum petenis Serbia akhirnya menutup set dengan servis yang tidak bisa dikembalikan.

Set kedua terbukti lebih melelahkan. Kedua pemain tampil solid dalam servis, namun tetap menghadirkan reli-reli menakjubkan yang beberapa kali membuat Djokovic membungkuk di atas raketnya.

Salah satu momen puncak terjadi saat Djokovic memberi Bergs lima peluang emas untuk memenangkan poin dengan pukulan overhead dan voli di dekat net, namun justru berhasil memenangkan poin tersebut dan disambut sorak penonton.

Djokovic akhirnya mengamankan kemenangan pada peluang ketiganya, melaju untuk menghadapi Vacherot dalam pertemuan semifinal yang menjanjikan ketegangan.

"Kisah yang luar biasa baginya. Turnamen ini telah mengalahkan banyak pemain top dunia... sangat impresif apa yang dia lakukan," kata Djokovic.

VACHEROT BERSIAP MASUK 100 BESAR

Vacherot menciptakan kejutan besar dengan mengalahkan petenis unggulan kesepuluh Holger Rune 2-6 7-6(4) 6-4. Prestasi ini menjadikannya pemain dengan peringkat terendah kedua sepanjang sejarah yang berhasil mencapai semifinal ATP Masters.

Langkah impresif kualifikasi asal Monako ini akan membawanya masuk jajaran 100 besar pekan depan, setelah menghabiskan separuh tahun lalu cedera. Keikutsertaannya di Shanghai pun sempat diragukan saat pertama tiba.

"Awalnya saya bahkan tidak datang sebagai peserta kualifikasi, tapi sebagai cadangan. Saya tidak yakin bisa bermain di babak kualifikasi," kenang Vacherot.

"Bangkit dari absen enam bulan selalu tidak mudah. Anda tidak bisa langsung kembali dan memenangkan turnamen dengan mudah. Anda harus berjuang melewati prosesnya."

Perjalanan menakjubkan Vacherot di Shanghai, yang kini mencakup kemenangan atas empat petenis unggulan, sempat terancam gagal saat Rune dengan cepat melibas set pertama yang menuntut kondisi fisik, sementara Vacherot merasa "paru-parunya seperti berteriak".

Namun keadaan berubah dramatis pada tiebreak set kedua. Vacherot menghasilkan pukulan backhand silang yang menakjubkan untuk unggul 5-4.

Rune mengembalikan bola berikutnya ke net, dan hanya bisa menyaksikan Vacherot melepaskan forehand winner menyusur garis pada poin set untuk menyamakan kedudukan.

Rune kesulitan secara fisik di set penentu, hingga dua kali membutuhkan pelatih untuk memijat kakinya. Vacherot mengambil kesempatan untuk menyelesaikan kemenangan bersejarah dalam pertandingan yang berlangsung hanya satu menit kurang dari tiga jam.

"Sangat berarti bagi saya untuk bisa bermain melawan salah satu dari 'Tiga Besar' dalam karier saya," tutur Vacherot tentang kemungkinan menghadapi Djokovic.

Sepupu Vacherot, Arthur Rinderknech, juga melangkah ke perempat final. Petenis Prancis itu dijadwalkan menghadapi Felix Auger-Aliassime pada hari Jumat.(*/saf/reuters)

(lam)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Ahad 12 Oktober 2025
Imsak
04:07
Shubuh
04:17
Dhuhur
11:43
Ashar
14:45
Maghrib
17:49
Isya
18:58
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Ikhlas:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ
Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.
QS. Al-Ikhlas:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan