Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Senin, 03 November 2025
home masjid detail berita

Menag Nasaruddin Umar Tinjau Akhir Pembangunan Masjid Raya Baitul Khairaat di Palu

tim langit 7 Senin, 03 November 2025 - 14:23 WIB
Menag Nasaruddin Umar Tinjau Akhir Pembangunan Masjid Raya Baitul Khairaat di Palu
LANGIT7.ID–Palu; Menteri Agama Republik Indonesia Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar, M.A., bersama Gubernur Sulawesi Tengah Dr. H. Anwar Hafid, M.Si., meninjau progres akhir pembangunan Masjid Raya Baitul Khairaat di Kota Palu pada Minggu (2/11). Masjid yang berdiri di atas lahan empat hektar itu digadang menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial terbesar di kawasan timur Indonesia.

Dalam kunjungan tersebut, Menag Nasaruddin menegaskan bahwa fungsi masjid tidak boleh berhenti sebagai tempat ibadah semata. Ia menilai, rumah ibadah harus menjadi pusat peradaban yang memadukan nilai spiritual, ilmu pengetahuan, dan solidaritas sosial.

“Masjid pada hakikatnya adalah jantung masyarakat. Ia harus hidup, bergerak, dan menyejahterakan,” ujar Nasaruddin dalam keterangan resmi, Senin (3/11/2025).

Ia juga mencontohkan peran Masjid Nabawi di masa Rasulullah SAW sebagai pusat pemerintahan dan pendidikan umat. “Kita ingin menghidupkan kembali ruh itu di Palu,” tambahnya.

Masjid Raya Baitul Khairaat diproyeksikan dapat menampung hingga 15.000 jamaah dengan konsep arsitektur yang memadukan gaya Islam klasik dan tropis modern. Desainnya dilengkapi ventilasi udara alami serta pencahayaan efisien untuk mendukung bangunan ramah iklim dan hemat energi.

Selain bangunan utama, pemerintah provinsi menyiapkan area pendukung di sekitar masjid untuk pemberdayaan ekonomi umat. Kawasan itu akan diisi kios UMKM, ruang serbaguna, serta fasilitas publik yang dapat digunakan masyarakat. “Dengan begitu, masjid ini bukan hanya tempat salat, tetapi juga tempat kehidupan umat berdenyut,” kata Nasaruddin.

Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid menyampaikan bahwa Masjid Raya Baitul Khairaat menjadi simbol pembangunan daerah yang religius dan inklusif.

“Masjid Raya Baitul Khairaat akan menjadi rumah besar bagi semua. Dari sini kita bangun semangat kebersamaan dan keberkahan,” ucapnya.

Pemerintah daerah juga tengah menyiapkan struktur pengelolaan masjid, termasuk penunjukan imam besar dan muazin, agar kegiatan di dalamnya berjalan teratur. Menurut Anwar, pengelolaan tersebut akan berlandaskan semangat program “BERANI Berkah” yang menempatkan nilai keagamaan sebagai fondasi pembangunan Sulawesi Tengah.

Peresmian masjid dijadwalkan pada 15 November 2025. Antusiasme masyarakat Palu sangat tinggi, banyak warga menilai kehadiran masjid ini sebagai simbol kebangkitan spiritual pasca bencana 2018. “Masjid ini menjadi lambang kebangkitan Palu, bukan hanya secara fisik, tapi juga batin,” ungkap Siti Rahma, warga sekitar.

Ke depan, pemerintah berharap masjid ini tidak hanya menjadi pusat ibadah, tetapi juga ruang pengembangan keilmuan dan kegiatan keislaman berskala internasional. Masjid Raya Baitul Khairaat dirancang untuk menggelar riset, seminar, serta pertemuan lintas ulama dan akademisi. Menara setinggi 60 meter yang menjulang akan menjadi penanda kebangkitan baru bagi peradaban Islam di Sulawesi Tengah — berlandaskan iman, ilmu, dan kemanusiaan.

(lam)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Senin 03 November 2025
Imsak
03:58
Shubuh
04:08
Dhuhur
11:40
Ashar
14:56
Maghrib
17:50
Isya
19:01
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Jumu'ah:8 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
قُلْ اِنَّ الْمَوْتَ الَّذِيْ تَفِرُّوْنَ مِنْهُ فَاِنَّهٗ مُلٰقِيْكُمْ ثُمَّ تُرَدُّوْنَ اِلٰى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ ࣖ
Katakanlah, “Sesungguhnya kematian yang kamu lari dari padanya, ia pasti menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.”
QS. Al-Jumu'ah:8 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan