Dzulhijjah

Mendapati 10 hari pertama bulan Dzulhijjah adalah salah satu nikmat besar dari nikmat-nikmat Allah. Manis dan lezatnya hari-hari ini hanya bisa dirasakan oleh orang-orang yang salih.

Jika Anda telah selesai melempar jumrah pada tanggal 12 Dzulhijjah, lalu Anda ingin bersegera maka Anda dibolehkan keluar dari Mina sebelum matahari tenggelam, tetapi jika Anda ingin tetap tinggal maka hal itu lebih utama.

Puasa Ayyamul Bidh merupakan amalan sunnah yang dilaksanakan selama tiga hari di setiap bulan hijriyah. Rasulullah Saw melaksanakan puasa sunnah ini setiap tanggal 13, 14 dan 15

Zulhijah merupakan bulan suci yang datang hanya dua bulan setelah Ramadan. Pada bulan ini terdapat pahala berlipat ganda untuk setiap amal kebaikan

Umat Islam yang tidak ibadah haji disunnahkan puasa hari Arafah pada 9 Dzulhijjah nanti atau bertepatan dengan Rabu, 28 Juni 2023.

Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar pemantauan hilal (rukyatul hilal) awal Zulhijah 1444 H/2023 M pada Minggu (18/6/2023) bertepatan 29 Zulkaidah 1444 H

Sepuluh hari pertama Dzulhijjah dikenal dengan istilah al-Asyra al-Awali. Umat Islam dianjurkan memperbanyak amal shalih dan dzikir kepasa Allah di waktu-waktu yang penuh keutamaan ini.

Pengurus Pusat Muhammadiyah menetapkan Idul Adha jatuh pada Sabtu, 9 Juli 2022. Dalam penetapan itu, Muhammadiyah menggunakan metode hisab wujudul hilal.

Saat Idul Adha disunnahkan takbir setiap usai shalat fardhu selama Hari Tasyrik (11, 12, dan 13 Dzulhijah), yaitu setelah Shalat Id Idul Adha.

Puasa membuat kita disiplin soal mengatur waktu makan. Dengan puasa kita bisa membantu tubuh untuk mengulang kembali susunan sistem kerja tubuh.