LANGIT7.ID, JAKARTA - Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben-Gvir, melakukan kunjungan singkat ke kawasan Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur. Langkah kaki Ben-Gvir itu tak hanya menyulut emosi warga Palestina, tetapi juga kecaman dari Arab Saudi.
Melansir Arabnews, Rabu (4/1/2023), Kementerian Luar Negeri Arab Saudi menyebut bahwa hal yang dilakukan oleh Ben-Gvir merupakan tindakan provokatif yang dapat memicu konflik.
"Kementerian Luar Negeri menyatakan kecaman Kerajaan Arab Saudi atas tindakan provokatif oleh seorang pejabat Israel yang menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa," demikian pernyataan kemenlu Arab Saudi.
Baca Juga: Pesepak Bola Palestina Tewas Ditembak Pasukan Israel di Tepi BaratSejumlah diplomat negara-negara Arab juga menyampaikan kekhawatiran kunjungan singkat dengan pengawalan ketat pejabat Israel itu. Mereka mengkhawatirkan terjadinya eskalasi konflik yang berbahaya.
Kemenlu Yordania mengutuk tindakan yang dilakukan Ben-Gvir itu dan memandang sebagai sebuah provokasi yang 'paling parah' dengan melangkahkan kaki ke Kompleks Masjid Al-Aqsa.
"Yordania mengutuk dengan sangat keras penyerbuan masjid Aqsa dan melanggar kesuciannya," demikian pernyataan Kemenlu Yordania.
Para diplomat negara-negara Arab mewanti-wanti kunjungan yang dilakukan Ben-Gvir. Mereka enggan terjadinya peperangan seperti pada April 2021 lalu, bertepatan dengan bulan suci Ramadhan.
Ketika itu konflik bersenjata terjadi antara Hamas dengan tentara Israel selama 11 hari. Akibatnya, sebanyak 260 warga Palestina tewas, termasuk perempuan dan anak-anak.
Baca Juga: Masyarakat Aceh Selamatkan 58 Muslim Rohingnya yang Terapung di Lautan(zhd)