LANGIT7.ID-, Jakarta- - Film Kiblat garapan sutradara Bobby Prasetyo menimbulkan polemik di masyarakat. Pasalnya, film bergenre horor itu menampilkan poster orang yang sedang rukuk namun wajah menengadah ke atas.
Wakil Ketua Lembaga Seni Budaya dan Peradaban Islam (LSBPI), Majelis Ulama Indonesia (MUI) Erick Yusuf menyebut film horor dengan istilah dan simbol Islam itu menyebabkan masyarakat takut untuk beribadah.
"Sudah lumayan lama kami resah terkait ini, karena pertama, ini yang dikhawatirkan adalah dengan adanya film-film horror yang membawa unsur-unsur agama membuat orang-orang yang misalnya mau shalat tahajud menjadi takut karena ingat film tersebut," kata Erick Yusuf seperti dikutip Antara, Rabu (27/3/2024).
Film Kiblat mengkisahkan tentang Ainun (Yasmin Napper) gadis kampung yang mengagumi Abah Mulya, pimpinan padepokan sakti di Kampung Bumi Suwung.
Baca juga:
Dibintangi Ria Ricis, Film Kiblat Kena Sentil MUIAbah Mulya diceritakan memiliki kesaktian hingga mampu menyembuhkan berbagai penyakit dan menggandakan uang.
Ainun mulai mencari tahu siapa Abah Mulya di padepokannya. Hingga akhirnya, Ainun menemukan hal-hal yang mengganjal di mana tidak pernah ada orang yang azan dan shalat.
Cerita berlanjut pada Ainun yang mengetahui bahwa ajaran Abah Mulya dari aliran sesat dan menjauhkannya dari kiblat.
Selain film Kiblat, beberapa judul lain juga sempat membawa ketakutan penonton bioskop, berikut hasil rangkuman
Langit7.id:

1. Makmum
Film Makmum diambil dari film pendek berdurasi 8 menit ini menceritakan seorang siswi asrama yang terjaga di tengah malam untuk mendirikan shalat tahajud.
Namun, saat di tengah shalat, ia mendengar bisikan mengikuti doa yang dilafalkannya. Siswi itu pun merinding dan merasakan kehadiran makmum. Hanya saja, selesai shalat ia tidak mendapati seseorang pun di belakangnya.
2. Pemandi Jenazah
Pemandi Jenazah adalah film horor yang menceritakan Lela yang meneruskan profesi ibunya, memandikan jenazah. Sang ibu yang meninggal mendadak membuat Lela harus memandikan jenazah ibunya di kampung halaman.
Selama proses memandikan jenazah ibunya itu, Lela menemukan banyak kejanggalan dari kejadian tersebut.
3. Munkar
Film Munkar mengangkat cerita berlatar belakang pondok pesantren, di mana terjadi bulling di lingkungan tersebut. Korban bully pun mencoba balas dendam pada pelaku.
Cerita tersebut merupakan urban legend mistis pada suatu Pondok Pesantren di Jawa Timur, tepatnya di Jombang dan Lamongan.
4. Waktu Maghrib
Film Waktu Maghrib menceritakan dua siswa, Adi dan Saman yang kerap dihukum Bu Woro, guru disiplin dan killer di sekolahnya.
Suatu hari, kekesalan Adi dan Saman terhadap Bu Woro memuncak. Mereka menyumpahi guru itu bersamaan dengan kumandang adzan Maghrib.
5. Tasbih Kosong
Tasbih Kosong merupakan film yang diangkat dari kisah nyata di Sulawesi. Film ini berkisah tentang dua karyawan sensus yang ditugaskan di desa terpencil di Sulawesi Selatan.
Dua karyawa tersebut tak mengetahui bahwa mayoritas warga desa mengamalkan ilmu sesat dengan tumbal nyawa.

(ori)