Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Rabu, 15 Januari 2025
home global news detail berita

Rayakan 5 Tahun Pengakuan UNESCO, Menteri Kebudayaan Dorong Pencak Silat Masuk Kurikulum

lusi mahgriefie Jum'at, 13 Desember 2024 - 14:00 WIB
Rayakan 5 Tahun Pengakuan UNESCO, Menteri Kebudayaan Dorong Pencak Silat Masuk Kurikulum
Menteri Kebudayaan Fadli Zon dalam acara Kaul Penetapan Tradisi Pencak Silat sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) UNESCO di Bogor.
LANGIT7-Jakarta,- - Pencak Silat telah diakui dunia dan tercatat sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) UNESCO pada 12 Desember 2019 di Bogota, Kolombia. Saat peringatan 5 tahun akan hal tersebut, Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengatakan akan mengupayakan Pencak Silat masuk kurikulum.

“Ke depannya kita akan mengupayakan bagaimana Pencak Silat kembali menjadi bagian tradisi budaya dan olahraga bagi generasi muda, dengan masuk kurikulum sekolah baik pendidikan formal dan informal,” ucap Menteri Fadli dalam sambutannya pada acara Kaul Penetapan Tradisi Pencak Silat sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) UNESCO di Bogor, Rabu (12/12/2024).

Tak hanya itu, Fadli menilai kerjasama antar sektor baik di dalam dan luar negeri untuk menguatkan posisi silat di dunia seperti melalui film yang turut mengenalkan silat serta pesilat-pesilat Indonesia ke dunia. “Kedepannya, saya rasa perlu ada lagi film-film yang mengenalkan Pencak Silat,” tegasnya.

Rayakan 5 Tahun Pengakuan UNESCO, Menteri Kebudayaan Dorong Pencak Silat Masuk Kurikulum

Sebab, lanjutnya, Pencak Silat merupakan produk budaya yang menggambarkan “character building”, mulai dari kejujuran, saling pengertian, kerendahan hati, hingga olah fisik.

Acara Kaul Penetapan tersebut menurut Fadli Zon, menjadi momen penting untuk mempererat hubungan antara komunitas dan organisasi Pencak Silat dengan pemerintah. Sekaligus membuka ruang diskusi tentang upaya pelestarian dan perlindungan tradisi Pencak Silat sebagai salah satu warisan budaya nasional.

Dalam perjalanannya, pengembangan dan pelestarian dari Pencak Silat dilakukan dengan inisiatif dari para tokoh, sesepuh, guru-guru silat, perguruan, aliran dan organisasi Pencak Silat di Indonesia dan seluruh Dunia.
Partisipasi aktif para pemangku kebudayaan ini adalah harapan dan cita-cita kita bersama untuk menjaga warisan budaya Indonesia.

“Dengan kebanggaan pula, saya bisa melaporkan pada UNESCO bahwa Tradisi Pencak Silat tetap dan akan selalu lestari dan berkembang dengan peran serta hadirin insan Pencak Silat di hadapan saya ini,” ucap Fadli.

Peringatan lima tahun Pencak Silat diakui dunia, tambahnya, menjadi bukti dan realisasi dalam memajukan Pencak Silat sebagai kebudayaan Indonesia yang menyebar dan memberikan kontribusi.

Menteri Fadli juga menyebutkan bahwa Pencak Silat bahkan disebut dengan berbagai bahasa di Indonesia. Mengutip dari naskah nominasi 2019 lalu, Tradisi Pencak Silat adalah satu-satunya nominasi Warisan Budaya Takbenda Indonesia yang memiliki 28 penyebutan nama; Pencak, silat, silek (sumatera barat), pence (banten), kuntau (kalimantan), amanca (sulawesi), pakuttau (sulawesi), kuntuh (nusa tenggara barat) dan seterusnya.
“Hal ini membuktikan bahwa Pencak Silat adalah penerapan dari semboyan negara ini yaitu “Bhineka Tunggal Ika” yang memiliki arti “berbeda-beda tapi satu jua”,” imbuhnya.

Menurutnya memang harus ada dokumentasi dan digitalisasi yang dibantu oleh masyarakat dan komunitas, sebuah buku yang komprehensif dalam mengenalkan silat.

Pada acara yang sama, Eddie Nalapraya, sesepuh Pencak Silat dan juga mantan Ketua IPSI dan Persekutuan Silat Dunia, menyebutkan jika pengakuan UNESCO terhadap Pencak Silat merupakan aksi penting bagi masyarakat, bahwa Pencak Silat berkembang dari masa ke masa sebagai budaya bangsa.

Sebagaimana dituliskan dalam naskah nominasi, Tradisi Pencak Silat memiliki fungsi sosial untuk mempererat tali persaudaraan dan menjaga ketertiban sosial

(ori)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Rabu 15 Januari 2025
Imsak
04:17
Shubuh
04:27
Dhuhur
12:06
Ashar
15:30
Maghrib
18:18
Isya
19:33
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Ikhlas:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ
Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.
QS. Al-Ikhlas:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan