LANGIT7.ID-Jakarta; Tim penting dari Hamas sudah sampai di Kairo pada hari Jumat untuk mendorong perpanjangan gencatan senjata di Gaza yang masih belum stabil, yang telah menghentikan perang dengan Israel, kata dua petinggi Hamas.
"Tim ini akan ketemu pejabat Mesir pada hari Sabtu untuk bahas perkembangan terbaru, lihat sejauh mana kesepakatan gencatan senjata sudah dijalankan, dan bicara soal mulainya tahap kedua dari kesepakatan," kata salah satu pejabat kepada media.
Selama pembicaraan dengan pihak Mesir yang jadi penengah, tim Hamas akan minta agar Israel "jalankan kesepakatan yang sudah dibuat, mulai bicara soal tahap kedua, dan buka perbatasan supaya bantuan kemanusiaan bisa masuk ke Gaza," katanya.
Kelompok militan Palestina ini ingin "kesepakatan menyeluruh yang bisa jamin gencatan senjata tetap dan tuntas," ujar pejabat lainnya.
Dia bilang tuntutan Hamas untuk tahap kedua termasuk Israel harus tarik semua pasukannya dari Gaza, akhiri blokade, bangun kembali wilayah itu, dan beri dukungan dana berdasarkan hasil pertemuan negara-negara Arab minggu ini di Kairo.
Tahap pertama gencatan senjata berakhir minggu lalu, setelah enam minggu keadaan cukup tenang yang termasuk pertukaran sandera Israel dengan tahanan Palestina.
Sementara Israel bilang ingin perpanjang tahap pertama sampai pertengahan April, Hamas ngotot untuk langsung lanjut ke tahap kedua kesepakatan, yang harusnya bikin perang benar-benar berakhir.
Dari 251 sandera yang dibawa oleh militan Palestina waktu serangan Hamas bulan Oktober 2023 yang memulai perang, 58 orang masih di Gaza, termasuk 34 yang menurut militer Israel sudah meninggal.
(lam)