LANGIT7.ID-Hidup kerap menyajikan petunjuk spiritual melalui cara-cara yang tidak terduga. Inilah yang dialami oleh Susi Ivvaty, seorang wartawan senior, saat melakukan perjalanan dari Temanggung menuju Yogyakarta beberapa waktu lalu.
Dalam perjalanannya yang terhambat oleh sebuah truk besar yang sulit disalip di jalan sempit, Susi menemukan sebuah pesan bermakna yang tertulis di bagian belakang kendaraan tersebut. "Kaifa akhofu minnal fakker wa anna abdul al ghoni," demikian tulisan Arab yang terpampang di bak truk dan berarti "Bagaimana saya bisa takut akan kemiskinan, sedangkan saya adalah hamba dari yang Maha Kaya."
Baca juga: Kolom Hikmah Petunjuk-Nya: Kisah Haru di Tanah Suci, Wartawan Senior Susi Ivvaty Ungkap Pengalaman Spiritual Mendampingi Nenek Ibadah Haji"Sampai ke lampu merah, berhenti, saya lihat disitu ada tulisan. Disitu saya langsung merasa ini kayanya petunjuk nih," cerita Susi mengenai momen tersebut. Meski awalnya merasa ragu dan berpikir realistis tentang kebutuhan finansial sehari-hari, Susi mengakui bahwa pesan tersebut memberikan perspektif baru tentang konsep rezeki.
Penemuan tak terduga Susi ini menggambarkan esensi dari tema yang diusung PT Djarum dalam rangka memaknai bulan Ramadan dan menyambut Hari Raya Idulfitri tahun ini, yaitu "Hikmah Petunjuk-Nya". Tema tersebut mengingatkan kita sebagai manusia yang seringkali berdoa dan memohon petunjuk-Nya, namun terkadang belum membuka hati untuk menerima petunjuk-Nya tersebut. Padahal mungkin jawaban dan petunjuk-Nya sudah ada di depan kita.
Baca juga: Kolom Hikmah Petunjuk-Nya: Maman Suherman Menemukan Kebahagiaan dari Ketulusan Masyarakat Pesisir MandarPesan di bak truk yang ditemui Susi menjadi refleksi sempurna bagaimana petunjuk dapat hadir dalam bentuk yang sederhana namun bermakna dalam keseharian. "Kita sering banget dapet petunjuk seperti itu tapi kita masih tidak faham bahwa sebetulnya rezeki itu terhampar di muka kita," tutur Susi merefleksikan pengalamannya tersebut.
Kisah ini menjadi gambaran bagaimana pesan-pesan inspiratif dapat muncul dari tempat yang tidak terduga, bahkan dari tulisan di bagian belakang sebuah truk di tengah kemacetan. Fenomena ini mengingatkan kita untuk tetap memperhatikan tanda-tanda kecil dalam kehidupan yang mungkin membawa makna mendalam.
Baca juga: Kolom Hikmah Petunjuk-Nya: Mengenali Isyarat Allah dalam Kehidupan Sehari-hariBaca juga: Kolom Hikmah Petunjuk-Nya: Manfaatkan Pagi Untuk Raih Berkah Yang Tak TerbatasPengalaman Susi dengan tulisan di bak truk ini selaras dengan filosofi yang disampaikan PT Djarum melalui Handojo selaku General Manager Corporate Communications. Beliau mengungkapkan bahwa tema "Hikmah Petunjuk-Nya" dipilih sebagai pesan kebaikan yang ingin disampaikan melalui tayangan TV tahun ini. Tema ini lahir dari pemahaman bahwa bulan Ramadan adalah waktu untuk introspeksi, mirip dengan rekoleksi atau melihat ke dalam diri untuk mengasah batin dan pikiran bagi pemeluk agama lain.
Dalam konteks ini, momen terhenti di belakang truk yang dialami Susi menjadi ilustrasi sempurna bagaimana kesibukan dan rutinitas sering membuat kita lupa bahwa petunjuk-Nya hadir melalui berbagai kejadian atau bisikan sanubari. Di tengah kehidupan yang serba cepat, momen Ramadan menjadi pengingat untuk lebih peka terhadap petunjuk yang mungkin telah hadir dalam kehidupan sehari-hari. Pesan mendalam ini disampaikan PT Djarum sebagai kontribusi positif di bulan yang penuh rahmat.(*)
(lam)