LANGIT7.ID-Sebanyak 181.425 kursi untuk kuota calon mahasiswa baru lewat jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) telah diumumkan pada Selasa (18/3) lalu.
Mendiktisaintek RI Brian Yuliarto, menyampaikan ucapan selamat pada mahasiswa baru yang diterima lewat jalur ini.
"Tentu ini adalah prestasi yang tinggi hasil dari kerja keras adik-adik semua selama bertahun-tahun, begitu ya dibimbing oleh para guru hingga sehingga pada akhirnya bisa dinyatakan lolos pada universitas-universitas atau perguruan tinggi perguruan tinggi yang dicita-citakan. Sekali lagi kami sampaikan ucapan selamat," ucap Brian seperti dikutip dari laman Kemendiktisaintek.
Brian menjelaskan bahwa bagi para peserta yang sudah lolos SNBP, tidak dapat mengikuti jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) maupun ujian mandiri. Oleh karena itu, ia berpesan agar peluang ini untuk diambil. Bagi para peserta yang belum lolos, Brian meminta jangan berkecil hati karena masih banyak jalur lain yang dapat dicoba.
10 Prodi yang paling banyak pendaftar Universitas Gadjah Mada sendiri menerima sebanyak 2.783 mahasiswa baru melalui jalur SNBP. Pada tahun ini, terdapat 10 Program Studi (prodi) dengan pendaftar terbanyak adalah Kedokteran, Hukum, Psikologi, Farmasi, Akuntansi, Manajemen, Ilmu Keperawatan, Ilmu Komputer, Gizi, dan juga Teknik Industri.
Sedangkan, untuk persebaran 10 program studi yang paling banyak menerima mahasiswa ialah dari Hukum sejumlah 96 orang, disusul Ilmu dan Industri Peternakan sejumlah 90 orang, dan Program Studi Kehutanan sejumlah 90 orang, Biologi sejumlah 72 orang, Psikologi sejumlah 68 orang, Kedokteran Hewan sejumlah 60 orang, Kedokteran sejumlah 53 orang, Teknik Mesin sejumlah 51 orang, dan Kedokteran Gigi sebanyak 47 orang.
Sekretaris Direktorat Pendidikan dan Pengajaran (DPP) Dr. Sigit Priyanta, S.Si., M.Kom., mengatakan jalur SNBP di UGM menampung 30 persen dari total kuota mahasiswa baru. Sisanya para calon pendaftar bisa mengikuti jalur seleksi lainnya melalui SNBT, IUP (International Undergraduate Program), dan seleksi Mandiri.
Untuk Jalur seleksi mandiri ini pun masih dibagi lagi menjadi Penelusuran Bibit Unggul Tidak Mampu (PBUTM), Penelusuran Bibit Unggul Berprestasi (PBUB), Afirmasi Tridharma UGM, serta Ujian Mandiri UGM berbasis Computer-Based Test (UM UGM CBT).
Ia pun menjelaskan bahwa total dari kuota mandiri yang mencakup 40 persen dari total kuota penerimaan mahasiswa baru ini memiliki rincian 10 persen dari PBUB dan PBUTM, 10-15 persen dari jalur Afirmasi. “Sisanya yang akan dipenuhi melalui UM UGM CBT,” terangnya, Jumat (21/3/2025) dikutip dari ugm.ac.id.(*)
(hbd)