LANGIT7.ID-, Jakarta - -
Egg freezing atau pembekuan sel telur kembali menjadi perbincangan hangat usai
Luna Maya dan
Maxime Bouttier resmi menikah pada Rabu, 7 Mei 2025 kemarin.
Diketahui, Luna Maya telah membekukan sel telur di tahun 2021, saat usianya masih 37 tahun. Prosedur ini dilakukan artis berusia 41 tahun itu sebelum dilamar oleh Maxime Bouttier.
Baca juga: Luna Maya Resmi Menikah, Warganet Bahas Lagi Soal Egg FreezingEgg freezing atau
mature oocyte cryopreservation adalah proses pembekuan sel telur.
Dokter spesialis kebidanan dan kandungan, dr Jimmy Yanuar Annas, SpOG (K) FER menjelaskan bahwa prosedur ini mengambil sel telur perempuan dari ovarium untuk kemudian dibekukan saat tidak dibuahi dan disimpan.
Sel telur yang dibekukan ini akan digunakan ketika perempuan tersebut telah siap untuk memiliki anak.
"Ketika seseorang tersebut telah siap, maka proses akan dilanjutkan dengan fertilisasi in vitro atau
bayi tabung. Yakni sel telur dibuahi dan kemudian ditanamkan pada rahim wanita tersebut," kata Jimmy Yanur seperti dikutip dari laman Unair, Kamis (8/5/2025).
Adapun, tujuan dari prosedur pembekuan sel telur ini bermacam-macam, namunya utama dibagi menjadi dua yaitu dari indikasi medis dan sosial.
Untuk indikasi medis bisa berupa adanya keganasan (kanker) pada sel di bagian reproduksi wanita, khususnya pada ovarium.
Selain itu,
egg freezing kerap dilakukan untuk penanganan yang dapat menurunkan jumlah sel telur, seperti wanita yang mengidap endometriosis.
Baca juga: Alhamdulillah! Maxime Bouttier dan Luna Maya Sah Jadi Suami IstriLebih lanjut, dr Jimmy menuturkan bahwa indikasi medis berikutnya adalah kelainan bawaan atau kongenital. Hanya saja hal ini masih menjadi polemik di dunia medis.
Sebab masih ada indikasi kelainan kromosom, yang mana jika tetap dilakukan kriopreservasi sel telur, angka keberhasilan untuk hamil sangat rendah.
“Untuk indikasi sosial bisa dari kesibukan wanita yang sangat padat, sehingga belum sempat menikah di usia produktif. Namun masih tetap ingin memiliki keturunan nantinya,” papar dr Jimmy.
Lalu berapa usia yang tepat untuk membekukan sel telur?
Jimmy mengatakan, idealnya proses
egg freezing idealnya dilakukan sebelum usia 40 tahun atau bahkan sebelum 35 tahun.
Alasannya adalah pada rentang usia tersebut sel telur masih sehat.
Baca juga: Luna Maya Tampil Cantik di Acara Siraman, Kebaya Diprediksi Bakal Jadi TrenPun begitu, Jimmy berharap Jimmy berharap masyarakat dapat lebih kritis menyikapi masalah kesehatan, khususnya
egg freezing. “Masyarakat yang ingin melakukan egg freezing harus memikirkan secara matang dan harus rutin berkonsultasi dengan dokter,” tandasnya.
(est)