LANGIT7.ID-, Jakarta - - Masa operasional haji sudah berlangsung selama dua pekan, namun masih banyak ditemui jamaah yang kebingungan saat tiba di Bandara
Arab Saudi.
Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara
PPIH Arab Saudi, Abdul Basir, membagikan lima kiat bagi calon
jamaah haji agar proses kedatangan lancar.
Berikut lima hal yang perlu diperhatikan jamaah:
Baca juga: SIG Berangkatkan 278 Jamaah Haji dari Jawa Timur, Sumatra Barat dan Sulawesi Selatan1. Pastikan Paspor Siap dan AmanLupa menyimpan paspor menjadi salah satu kendala yang kerap dialami jamaah saat tiba di
bandara. Untuk menghindari kondisi ini, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) menyediakan tas khusus
paspor.
"Simpan paspor di tas tersebut dan letakkan di tempat yang aman serta mudah dijangkau," kata Abdul Basir dalam keterangan Kemenag pada Rabu (14/5/2025).
2. Ikuti Arahan Petugas HajiSetibanya di bandara, jamaah diminta untuk mengikuti seluruh arahan dari PPIH.
Hal ini penting agar proses
imigrasi, pengumpulan dokumen, dan perpindahan ke bus dapat berjalan tertib dan cepat.
3. Serahkan Paspor kepada Wukala di BusSetelah melewati proses imigrasi, paspor akan dikumpulkan oleh wukala (perwakilan lokal Arab Saudi) di dalam bus.
Penyerahan ini wajib dilakukan karena paspor akan digunakan untuk pendataan layanan oleh syarikah (penyedia layanan haji).
Jika paspor tidak sesuai atau tidak dikumpulkan, maka jamaah bisa tertunda keberangkatannya ke Mekkah.
4. Hindari Membawa Barang yang DilarangAbdul Basir mengingatkan agar para jamaah mematuhi aturan internasional tentang barang bawaan. Ia mengimbau untuk tidak membawa barang terlarang seperti rokok dalam jumlah besar.
Baca juga: Bus Shalawat Siap Layani Jamaah Haji Indonesia, Dilengkapi GPS dan CCTV“Beberapa waktu lalu, ada jemaah yang membawa rokok dalam jumlah banyak dan langsung disita,” kata Basir.
5. Jangan Titip Paspor pada Jamaah LainSelain mengingatkan untuk tidak membawa barang yang dilarang, Abdul Basir juga meminta jamaah menghindari menitipkan paspor pada jamaah lain.
Selain berisiko hilang, hal ini dapat menyulitkan saat proses pencocokan data dan berpotensi menyebabkan masalah administratif.
Tips Sehat Sebelum Naik Haji Meski kesiapan rohani adalah kunci dalam menunaikan ibadah haji, namun faktor kesehatan juga sama pentingnya.
Oleh karena itu, pihak berwenang kerap mengimbau para jamaah untuk mengambil langkah-langkah pencegahan, mulai dari vaksinasi hingga mengatasi kondisi kronis.
Sehingga jamaah haji dapat sepenuhnya fokus pada ibadah tanpa masalah kesehatan.
Berikut kiat sehat bagi calon jamaah haji seperti dilansir dari About Islam:
1. Vaksinasi wajibSemua jamaah harus mendapatkan vaksinasi meningitis (quadrivalent ACYW).
Bergantung pada usia dan status kesehatan, dokter mungkin merekomendasikan vaksin tambahan seperti influenza, COVID-19, dan pneumokokus.
Vaksinasi demam kuning juga diperlukan bagi mereka yang datang dari daerah yang terdampak.
2. Kunjungi dokter lebih awal Jamaah dengan kondisi kronis seperti diabetes, asma, atau penyakit jantung harus menjadwalkan pemeriksaan jauh-jauh hari.
Bawalah obat resep yang cukup dengan salinan resep Anda.
3. Tetap terhidrasi dan ternutrisiMulailah menyesuaikan kebiasaan hidrasi dan diet sebelum bepergian. Hari-hari haji melelahkan secara fisik, jadi membangun stamina dan tetap terhidrasi sangat penting.
Baca juga: Tips Jamaah Haji Tak Sering Buang Air Kecil Meski Banyak Minum4. Kemas perlengkapan kesehatan pribadiSertakan perlengkapan penting seperti pembersih tangan, tabir surya, botol air yang dapat digunakan kembali, pereda nyeri, dan perlengkapan medis yang dibutuhkan.
5. Persiapan mental dan fisikBerjalan kaki setiap hari dan melakukan latihan ringan beberapa minggu sebelumnya dapat membantu membangun daya tahan tubuh.
Secara spiritual, biasakan diri Anda dengan tata cara haji untuk mengurangi stres dan kebingungan selama perjalanan.
(est)