Antisipasi Lonjakan Harga Pangan, Pemerintah Gelontorkan Bansos
Garry Talentedo Kesawa
            Sabtu, 27 Agustus 2022 - 22:35 WIB
            Wapres meninjau Santripreneur berbasis sawit di Ponpes Teknologi Riau, di Pekanbaru, Riau. (Foto: BPMI Setwapres)
            Pemerintah menyiapkan berbagai bantuan sosial (bansos) dan operasi pasar guna mengurangi dampak gejolak harga pangan global terhadap masyarakat. Hal tersebut disampaikan Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin usai meninjau kegiatan Santripreneur berbasis sawit, di Pondok Pesantren (Ponpes) Teknologi Riau, Pekanbaru, Riau.
Menurut Wapres, pemerintah menyiapkan bansos dan operasi pasar sebagai upaya menghadapi dampak krisis global. Berbagai bansos ini akan terus digulirkan oleh pemerintah.
Baca Juga:Pemerintah Perkuat Bansos dan Operasi Pasar untuk Kurangi Dampak Krisis Global
"Pemerintah sudah menyiapkan ini, untuk bansos (bantuan sosial) terus digulirkan, kemudian juga untuk operasi pasar juga disiapkan. Bansos kita akan terus diperbesar di dalam rangka untuk menghadapi dampak daripada krisis global," ujar Wapres dalam keterangan persnya, dikutip Sabtu (27/8/2022).
Ma'ruf Amin berharap Indonesia mampu menghadapi krisis global yang saat ini melanda semua negara. Wapres menilai Indonesia berada di jalur yang tepat, dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang cukup baik di tengah situasi sulit.
Baca Juga:Maruf Amin: Jihad Ekonomi Solusi dari Dampak Krisis Global
Wapres membeberkan pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di atas 5 persen. Sementara catatan inflasiIndonesia juga tergolong rendah dibandingkan dengan negara-negara lain.
            
            Menurut Wapres, pemerintah menyiapkan bansos dan operasi pasar sebagai upaya menghadapi dampak krisis global. Berbagai bansos ini akan terus digulirkan oleh pemerintah.
Baca Juga:Pemerintah Perkuat Bansos dan Operasi Pasar untuk Kurangi Dampak Krisis Global
"Pemerintah sudah menyiapkan ini, untuk bansos (bantuan sosial) terus digulirkan, kemudian juga untuk operasi pasar juga disiapkan. Bansos kita akan terus diperbesar di dalam rangka untuk menghadapi dampak daripada krisis global," ujar Wapres dalam keterangan persnya, dikutip Sabtu (27/8/2022).
Ma'ruf Amin berharap Indonesia mampu menghadapi krisis global yang saat ini melanda semua negara. Wapres menilai Indonesia berada di jalur yang tepat, dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang cukup baik di tengah situasi sulit.
Baca Juga:Maruf Amin: Jihad Ekonomi Solusi dari Dampak Krisis Global
Wapres membeberkan pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di atas 5 persen. Sementara catatan inflasiIndonesia juga tergolong rendah dibandingkan dengan negara-negara lain.