LANGIT7.ID, Jakarta - Ratusan masyarakat muslim di New York, Amerika Serikat menggelar buka puasa bersama dan Tarawih di plaza Times Square. Sebanyak 15 ribu paket takjil diedarkan sebagai hidangan buka puasa, Sabtu kemarin (2/4/2022).
"Bagi umat Islam, ini bukan hanya tentang puasa sehingga kita mengerti bagaimana perasaan mereka yang kelaparan. Kami benar-benar melakukan ini sehingga kami bisa menjadi lebih dekat kepada Allah," kata SQ, salah satu penyelenggara dilansir CBS News.
Kegiatan buka puasa semakin khusyuk dengan adanya tadarus. SQ mengatakan, sebuah doa khusus dipanjatkan di jantung kota untuk terciptanya perdamaian.
Baca juga: Bagaimana Doa Buka Puasa yang Biasa Dibaca Rasulullah?"Kami di sini untuk menunjukkan agama kami kepada semua orang yang tidak tahu apa itu Islam," katanya. "Islam adalah agama damai."
Persatuan dan khotbah tanpa kekerasan, sebuah pesan yang dibagikan oleh semua orang yang berbicara kepada CBS2. "Ada banyak kesalahpahaman tentang Islam," kata seorang pria.
"Ada orang gila di semua budaya, semua agama, dan kelompok-kelompok kecil orang itu tidak mewakili mayoritas. Kita dianjurkan untuk berdoa, berpuasa, melakukan perbuatan baik, bersedekah."
SQ menjelaskan, bahwa Al-Qur'an merupakan wahyu ilahi terakhir yang diberikan kepada Nabi Muhammad, yang adalah seorang utusan dalam serangkaian utusan, sama seperti Yesus, sama seperti Musa.
Baca juga: Tafsir Al-Baqarah 189: Fungsi Bulan untuk Tentukan Waktu Ibadah"Kita semua bersatu dan terhubung bersama. Orang-orang harus berhenti mencoba untuk memecah belah pemeluk Kristen dan Muslim dan Orang-orang Yahudi dan semua orang. Itu harus dihentikan.
(sof)