LANGIT7.ID, Jakarta - Memasuki tahun ajaran baru 2022, Sanggar Bimbingan Muhammadiyah di Kampung Baru, Kuala Lumpur menghadirkan guru baru asal Indonesia dari Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) yang tengah melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) di Malaysia.
Pengajar Sanggar Bimbingan Muhammadiyah Kampung Baru, Mintarsih Warijan mengatakan, peserta didik baru adalah anak-anak dari Warga Negara Indonesia (WNI) yang berdiaspora di Malaysia. “Di tahun ajaran baru ini ada teman baru dan juga guru baru,” ujarnya dikutip laman Muhammadiyah, Rabu (3/8/2022).
Sebagaimana disampaikan oleh Rektor UMP, Jebul Suroso. Dalam kesempatan berbeda, Jebul menuturkan bahwa KKN yang dilakukan oleh mahasiswa UMP membawa misi utama, yaitu untuk dakwah dan pencerahan. Diharapkan mahasiswa UMP dalam menjalankan KKN dapat meningkatkan produktivitas kerja dan budi luhur.
Baca Juga: Mahasiswa Termuda UGM, Umur 15 Tahun Masuk Fakultas Filsafat“Dakwah dan pencerahan dapat mahasiswa contohkan bagaimana hidup beragama yang baik, ibadah yang baik, yang berdampak pada perilaku luhur yang dapat meningkatkan produktivitas kerja dan budi luhur mahasiswa," ucapnya.
Salah satu mahasiswa peserta KKN UMP, Yuli Sawitri menuturkan bahwa dirinya merupakan bagian dari 35 peserta yang mengikuti KKN luar negeri UMP di Malaysia. Selain dirinya ada delapan mahasiswa lagi yang ditempatkan di Sanggar Bimbingan Muhammadiyah Kampung Baru. Jadi total ada sembilan mahasiswa KKN di Sanggar Bimbingan Muhammadiyah ini.
Selain itu, juga ada mahasiswa peserta KKN UMP di Malaysia yang ditempatkan di Sanggar Bimbingan Kepong, dan di Rumah Dakwah PCIM Malaysia di daerah Gombak. Terkait dengan pemilihan lokasi penempatan ini sesuai dengan misi yang dibawa oleh UMP pada KKN tahun ini, yaitu misi dakwah dan pencerahan kepada masyarakat.
Baca Juga: Kominfo Blokir 15 PSE Game Onlie Terindikasi Perjudian(zhd)