Efek Buruk Minum Sambil Berdiri, Waspadai Gangguan Ginjal

LANGIT7.ID, Jakarta - Ada 4 masalah kesehatan yang akan muncul ketika seseorang minum sambil berdiri. Hal ini pun menjadi larangan dari Rasulullah SAW agar diikuti umat Islam.

Dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah ia berkata Rasulullah bersabda, "Janganlah sekali-kali salah seorang dari kalian minum dengan berdiri, jika lupa hendaklah ia memuntahkannya."

Mengutip laman almanhaj, ada riwayat shahih lain yang menyebutkan bahwasannya Rasulullah pernah minum sambil berdiri, tapi perkataan kepada umatnya lebih didahulukan ketimbang perbuatannya. Wallahu a'lam bishawab.

Baca Juga: 4 Masalah Kesehatan Ini Bakal Muncul Ketika Minum Sambil Berdiri

Kendati demikian, ada masalah kesehatan yang berpotensi muncul ketika minum sambil berdiri. Apa saja itu? Berikut ulasannya.

1. Gangguan pencernaan

Minum air sambil berdiri bisa menimbulkan masalah pada sistem pencernaan. Sebab air yang diminum mengalir dengan kekuatan dan kecepatan penuh, melalui saluran makanan dan langsung jatuh ke perut bagian bawah.

"Saraf akan tegang ketika seseorang minum air sambil berdiri, sehingga mengganggu keseimbangan cairan, menyebabkan peningkatan racun dan gangguan pencernaan," kata dokter umum di Apollo Spectra, Delhi, dr Vipul Rustgi, seperti dilansir Healthshots, Kamis (27/10/2022).

2. Memicu arthritis

Minum air dalam posisi berdiri juga akan menyebabkan penumpukan cairan di persendian. Hal ini akan memicu terjadinya risiko radang sendi.

"Minum air sambil berdiri dapat menyebabkan akumulasi cairan di persendian, dan dapat memicu masalah radang sendi, dan kerusakan sendi," tambah dr Rustgi.

3. Risiko paru-paru

Minum air sambil berdiri akan menyebabkan nutrisi dan vitamin yang dibutuhkan tidak mencapai hati dan saluran pencernaan.

Selain itu, air yang mengalir cepat melalui sistem dapat membahayakan fungsi paru-paru dan jantung. Termasuk gangguan pada tingkat oksigen.

4. Masalah ginjal

Fakta membuktikan bahwa bahwa ginjal akan menyaring lebih baik saat minum dalam keadaan duduk.

Sebaliknya, minum sambil berdiri hanya akan membuat cairan melewati sistem penyaringan dan langsung ke perut bagian bawah dengan tekanan tinggi.

“Hal ini menyebabkan kotoran air mengendap di kandung kemih, dan merusak fungsi ginjal. Bahkan bisa menyebabkan gangguan saluran kemih," ungkapnya.

Untuk itu, Rustgi menyarankan, agar minum air dilakukan sambil duduk di kursi dan menjaga punggung tetap dalam posisi tegak. Dengan cara ini, nutrisi akan mencapai otak dan meningkatkan aktivitas otak.

"Tidak hanya itu, pencernaan akan membaik, dan Anda tidak akan merasa kembung," jelas dr Rustgi.