LANGIT7.ID, Yerusalem - Tentara Zionis Israel membunuh seorang warga
Palestina dalam sebuah bentrokan di Nablus, Tepi Barat, Rabu (9/11/2022) waktu setempat. Bentrokan meletus saat pemukim Yahudi yang dijaga pasukan penjajah Israel menyerbu makam Yusuf di Nablus.
Melansir TRT, penduduk setempat tidak terima dengan tindakan pemukim ilegal Yahudi hingga melakukan perlawanan. Tentara Israel yang berjaga menghalau warga menggunakan tabung api dan menembakkan gas air mata. Tentara juga melepaskan timah panas yang mengenai seorang warga Palestina.
TV Resmi Palestina mengabarkan, seorang pria meninggal dunia karena luka parah setelah ditembak tentara Israel di Kamp Pengungsi Balata, timur Nablus. Penembakan itu terjadi saat bentrokan tak terkendalikan.
Baca Juga: Prabowo: Palestina Berjasa Besar Bantu Indonesia Saat Susah
Pemuda Palestina yang berada di lokasi menggunakan sumber daya seadanya seperti batu melawan tentara zionis. Aksi itu dibalas tentara Israel dengan menembakkan gas air mata dan peluru.
Sebuah kelompok pemuda Palestina bernama Balata Brigade mengatakan, satu pemuda Palestina meninggal dunia dalam peristiwa itu.
Sementara, petugas medis dari Bulan Sabit Merah Palestina merawat puluhan warga yang luka-luka akibat bentrokan itu. Tiga di antaranya terkena tembakan peluru dari tentara Zionis Israel.
Baca Juga: Intelijen Israel Culik Warga Palestina di Malaysia
Makam Yusuf telah lama menjadi saksi bisu bentrokan antara pemuda Palestina dengan tentara Zionis Israel. Orang-orang Yahudi percaya situs itu merupakan tempat pemakaman Nabi Yusuf menurut versi mereka. Sementara, umat Islam menentang klaim itu. Mereka mengatakan makam itu berisi seorang ulama besar bernama Syaikh Yussef Dawiqat yang meninggal dua abad lalu.
(jqf)