LANGIT7.ID, Jakarta -
Ustadz Fahmi Salim mengatakan bahwa masjid adalah pusat kaderisasi Islam. Masjid berpotensi melahirkan generasi muda Islam yang unggul, sebaiknya dikelola secara profesional oleh
DKM yang berpendidikan bagus.
Pendiri Pusat Dakwah Alquran Jakarta (Al-Fahmu Institute) itu menerangkan pentingnya peran ibu dalam mendidik anak-anak. Sebelum turun ke masyarakat, berdakwah melalui masjid dan lembaga lainnya, anak harus dibekali ilmu keagamaan dan ilmu duniawi lainnya.
Menurutnya, masjid sebagai pusat kaderisasi umat Islam, harus dikelola oleh orang-orang yang berpendidikan bagus. Hal ini persis seperti cita-cita istri Imran saat mengandung Maryam ibunda Nabi Isa AS.
Baca Juga: Emil Minta Doa Restu Ulama untuk Kemakmuran Masjid Al Jabbar"Kalau ada anak ibu doktor, insinyur sarjana hukum suruh jadi pengurus masjid, supaya masjidnya hebat dan makmur. Kalau DKM-nya orang yang tidak lulus sekolah bagaimana mau mengatur, mengelola ekonomi masjid," katanya dalam rekaman video kepada
Langit7.id, Selasa (20/12/2022).
"Karena masjid pusat kaderisasi umat Islam seperti Rasulullah mengader sahabatnya di masjid. Merekalah (generasi muda) penegak panji-panji Islam yang memuliakan Islam dan dicatat dalam Al-Qur'anul karim," lanjutnya.
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
اِذْ قَالَتِ امْرَاَتُ عِمْرٰنَ رَبِّ اِنِّيْ نَذَرْتُ لَكَ مَا فِيْ بَطْنِيْ مُحَرَّرًا فَتَقَبَّلْ مِنِّيْ ۚ اِنَّكَ اَنْتَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ (Ingatlah) ketika istri Imran berkata, “Wahai Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada-Mu apa yang ada di dalam kandunganku murni untuk-Mu (berkhidmat di Baitulmaqdis). Maka, terimalah (nazar itu) dariku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
(Āli ‘Imrān [3]:35)
Ustadz Fahmi pun mendorong kaum ibu membawa visi dakwah saat membangun rumah tangga. Mendidik putra-putrinya dengan nilai-nilai Islam sebagai calon pemimpin bangsa.
"Ini kalau tidak ada peran ibu-ibu untuk mendidik generasi yang akan datang, (melahirkan) pemimpin yang saleh berat rasanya Indonesia akan bangkit dari keterpurukkannya," ujar Ustadz Fahmi.
Baca Juga:
Sejak Muharam 1444 H, Lebih dari 81 Juta Jamaah Salat di Masjid Nabawi
Gus Baha: Banyak Masjid Megah tapi Sepi Jemaah, Pertanda Kiamat(gar)