LANGIT7.ID-, Jakarta- - Kecelakaan maut saat arus mudik lebaran terjadi di Tol Jakarta-Cikampek, Senin (8 April 2024). Kecelakaan melibatkan 2 mobil dan bus Primajasa. Salah satu kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah Daihatsu Grandmax B 1635 BKT. Sebanyak 13 orang diduga tewas.
Menurut Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto saat mendampingi Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan, kecelakaan terjadi pada pukul 07.04 WIB.
Berikut kronologi kecelakaan maut diolah dari berbagai sumber:
Pukul 07.04 WIB
Kecelakaan ini terjadi di KM 58+500 Tol Jakarta-Cikampek (Tol Japek) arah Jakarta.
Baca juga:
Kecelakaan Karambol Arus Mudik di Ruas Tol Cikampek KM 58 Karawang, 13 Orang TewasAwalnya, mobil Daihatsu GranMax tengah melintas melalui jalur contraflow dari Jakarta menuju Cikampek. Saat itu, mobil GranMax mengalami gangguan dan berusaha menepi ke bahu jalan.
Bahu jalan di jalur contraflow artinya berada di sisi kanan GranMax. Bila dilihat dari jalur arah Jakarta, ada di sebelah kiri.
Saat mencoba menepi ke bahu jalan di seberangnya, ada bus Primajasa dari arah berlawanan tidak bisa menghindari GranMax yang mencoba menyeberang ke bahu jalan.
Tabrakan tak terhindarkan. GranMax terpelanting ke bahu jalan dan terbakar.
Kemudian, ada satu mobil lagi di belakang bus Primajasa juga tak bisa menghindar, menabrak, dan terbakar. Api berkobar dari kedua mobil itu. Kondisi rusak parah.
Bus mengalami rusak parah di bagian depan kiri.
07.20 WIB
Polisi dan tim gabungan tiba di lokasi. Evakuasi dilakukan terhadap para korban. "Saat ini ada 9 orang yang dinyatakan meninggal dunia dan dua luka berat. Yang meninggal dunia itu dari GranMax dan kemudian dua luka berat dari bus," kata Wirdhanto.
Pemadaman kebakaran yang melanda mobil dilakukan. Pengaturan arus lalu lintas dari Cikampek menuju Jakarta juga dilakukan. Sementara, jalur contraflow dari Jakarta menuju Cikampek ditutup.
08.00 WIB
Polisi melakukan olah TKP. Semua korban dibawa ke RSUD Karawang.
(ori)