Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Jum'at, 14 Februari 2025
home sports detail berita

Swiatek Menang Setelah Tertekan, Tapi Masih Kecewa Dengan Osaka

sururi al faruq Kamis, 30 Mei 2024 - 07:20 WIB
Swiatek Menang Setelah Tertekan, Tapi Masih Kecewa Dengan Osaka


LANGIT7.ID-Paris; Petenis wanita no1 dunia, Iga Swiatek benar benar hampir tersingkir dari event besar Roland Garros. Saat tampil di putaran kedua menghadapi petenis asal Jepang Naomi Osaka, nyaris terhenti langkahnya untuk terus bermimpi bisa mengejar thropy grand slam, Roland Garros. Untung petenis asal Polandia tersebut bisa bangkit saat saat kritis di set ketiga yang sudah tertinggal 5-2 untuk keunggulan Osaka. Dan Swiatek akhirnya bisa mengejar dan memenangkan pertandingan di putaran kedua ini dengan score akhir 7-6(1) 1-6 7-5.

Swiatek yang bertanding di Lapangan utama, Philippe-Chatrier, benar benar lega karena bisa memulihkan spiritnya untuk membendung ketangguhan Osaka, petenis blasteran Jepang- Haitti yang sudah berjaya dengan thropy 4 grand slamnya.

Selanjutnya Swiatek yang sudah tiga kali menjuarai turnamen ini akan menghadapi Marie Bouzkova di babak selanjutnya. Petenis peringkat 1 dunia itu berada di ambang tersingkir dari Perancis Terbuka yang ia menangi tiga kali sebelumnya. Namun ia tetap bertahan ketika rasa gugup Osaka semakin menguasainya.

Swiatek mencuri set pembuka melalui tie-break setelah 12 game tanpa ada yang bisa memisahkan keduanya, namun Swiatek menunjukkan kelasnya untuk meningkatkan levelnya dan bekerja keras hingga mengungguli Osaka 7-1 dengan pukulan groundstroke yang kuat.

Namun, Osaka bangkit dan menemukan kembali ritme permainannya pada set kedua sehingga praktis di set kedua ini benar benar menjadi milik Osaka karena berhasil membuat Swiatek tidak bisa mengembangkan permainannya.Dan Osaka melanjutkan momentumnya hingga set penentuan. Osaka di set ketiga ini berhasil mencuri kemenangan di game pertama. Bahkan Osaka masih melakukan break pada game kedua, dengan pukulan backhand yang tajam, ditambah saat itu pukulan forehand Swiatek terus mengecewakan. Di point inilah Osaka terus menekan gas lebih keras. Bahkan Osaka menambah tekanan dengan love-hold untuk menjadikan kedudukan 5-2 dan memaksa Swiatek berfikir keras bagaimana caranya mengejar ketertinggalan yang jaraknya sudah jauh.

Swiatek Menang Setelah Tertekan, Tapi Masih Kecewa Dengan Osaka

Swiatek yang dikenal sebagai pemain tanah liat terbaik berupaya keluar dari tekanan dengan merubah pola permainan lebih sabar. Petenis yang banyak inspirasi dari Rafael Nadal ini akhirnya mampu bangkit dan menyamakan kedudukan menjadi 5-5.

Swiatek tetap tenang dengan menjaga permainan penuh perhitungan, serta memanfaatkan permainan lawannya yang sudah tidak terkontrol. Di poin poin krusial ini, Osaka memaksa bermain ofensif sehingga membuat Swiatek lebih mudah mengelabuhi dengan gaya permainan yang tenang dan menjaga penempatan bola yang akurat. Ketenangan dan mental peringkat 1 dunia inilah menjadi kunci Swiatek tetap bisa bertahan dan mengakhiri pertandingan yang super menegangkan itu dengan kemenangan.

“Pertandingan ini sungguh sulit dan sangat menguras energi,” kata Swiatek. Sungguh di luar dugaan saya bahwa bermain di putaran kedua sesulit ini. Untuk pertandingan berikutnya saya harus lebih siap lagi," ujar Swiatek.

Menurut Swiatek, Osaka memainkan tenis yang luar biasa dengan mengedepankan power dan speed meskipun lawannya itu terkadang harus mengambil banyak risiko dari gaya permainannya tersebut. "Tapi jujur Osaka bermain tenis dengan sangat hebat dan mungkin dia akan menjadi spesialis lapangan tanah liat suatu saat nanti. Saya senang dia kembali dan bermain bagus," kata Swiatek.

Meskipun demikian, Swiatek juga sempat mengungkapkan isi hatinya yang dihinggapi rasa tidak suka dengan Osaka. “Saya ingin mengatakan satu hal dan saya minta maaf untuk mengungkitnya, karena saya tahu kami bermain untuk Anda sebagai hiburan dan kami juga mendapatkan uang, tapi saya merasa berada di bawah banyak tekanan, ketika Osaka meneriakkan sesuatu saat reli, atau sesaat bola sebelum kembali, sangat sulit bagi saya untuk bisa fokus," ujar Swiatek dengan nada kecewa. Ia menambahkan,"Pikiranku kadang-kadang bermain-main. Saya benar-benar berada di bawah tekanan terbesar, tetapi saya bisa berusaha fokus dan tidak memikirkan berapa skornya atau bahwa saya hampir kalah. Saya terus maju dan saya harap permainan saya akan menjadi lebih baik karena Osaka.”

(lam)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Jum'at 14 Februari 2025
Imsak
04:30
Shubuh
04:40
Dhuhur
12:10
Ashar
15:23
Maghrib
18:19
Isya
19:30
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Isra':1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ
Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.
QS. Al-Isra':1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan