AS Serahkan Proposal Gencatan Senjata Terbaru ke Lebanon, Ini Isi Lengkapnya

LANGIT7.ID-, Jakarta- - Sumber diplomatik mengungkapkan kepada media bahwa Amerika Serikat telah menyerahkan proposal gencatan senjata terbaru ke Lebanon untuk mengakhiri perang dengan Israel.

Belum jelas apakah proposal ini memiliki perbedaan signifikan dari proposal-proposal sebelumnya yang telah ditolak Lebanon. Beirut menegaskan komitmennya untuk menerapkan Resolusi 1701 Dewan Keamanan PBB secara penuh, yang mengakhiri perang antara Hizbullah dan Israel pada Juli 2006.

Selama hampir dua dekade sejak resolusi tersebut disepakati, kedua pihak belum memenuhi kewajiban mereka sepenuhnya. Proposal terbaru ini diserahkan kepada Ketua Parlemen Nabih Berri, sekutu dekat Hizbullah, melalui Duta Besar AS untuk Lebanon.

Pasca perang yang pecah setelah Hizbullah mulai menembakkan roket ke Israel pada Oktober 2023, Israel menyatakan ingin bebas terbang di atas Lebanon dan melakukan serangan kapanpun diperlukan ke depannya. Lebanon dengan tegas menolak permintaan tersebut.

Hizbullah mulai menyerang Israel setelah serangan Hamas pada 7 Oktober.

Penasihat senior Biden, Amos Hochstein, sejauh ini belum berhasil memediasi gencatan senjata antara kedua pihak sejak tahun lalu. Hochstein diperkirakan akan berkunjung ke Beirut dalam waktu dekat. Namun belum jelas apakah dia akan melanjutkan ke Israel atau tidak.