Pemerintah Inggris Bentuk Satker Anti Islamofobia Demi Lindungi Muslim di Sana

LANGIT7.ID-, - Kabar baik bagi umat Islam di Inggris, United Kingdom, sebab Pemerintah Inggris baru saja meluncurkan satuan kerja yang bergerak mengatasi gerakan anti-Muslim atau Islamofobia.

Melansir dari laman resmi Pemerintah Inggris, www.gov.uk, satuan kerja ini dibentuk untuk memberi perlindungan terhadap umat muslim di Negeri Ratu Elizabeth tersebut. Adapun secara rinci tugas dan fungsi mereka adalah:

1. Merupakan tugas pertama pemerintah untuk menjaga keamanan warganya.

2. Satuan kerja baru akan mengidentifikasi Anti-Muslim/Islamofobia dalam waktu enam bulan, dan kemudian melaporkannya. Diketahui, insiden kebencian dan anti-Muslim mencapai jumlah tertinggi yang pernah tercatat pada tahun 2024.

3. Hal ini akan memberikan panduan kepada pemerintah dan badan-badan lain untuk mendukung tindakan lebih lanjut dalam mengatasi kebencian yang bermotif agama, mewujudkan misi jalan-jalan yang lebih aman dalam rencana perubahan.

Baca juga: 7 Sekolah dan Masjid di London dalam Sebulan Ditulisi Anti Islam

Laporan dari Satker tersebut nantinya akan memberikan masukan kepada pemerintah tentang cara terbaik untuk memahami, mengukur dan mendefinisikan prasangka, diskriminasi, dan kejahatan rasial yang ditujukan terhadap umat Islam.

Dengan tingginya insiden kejahatan rasial anti-Muslim di Inggris dan Wales, Satker ini akan mendukung upaya yang lebih luas dan berkelanjutan yang dipimpin pemerintah untuk mengatasi kejahatan rasial yang bermotif agama, serta mewujudkan misi Rencana Perubahan pemerintah untuk jalan-jalan yang lebih aman.

Wakil Perdana Menteri, Angela Rayner, mengatakan, "Meningkatnya kejahatan rasial anti-Muslim tidak dapat diterima dan tidak mendapat tempat di masyarakat kita."

Ia menambahkan, itulah sebabnya kami berkomitmen untuk mengidentifikasikan Anti-Muslim/Islamofobia, sebagai langkah maju yang penting dalam mengatasi hal ini dan menciptakan masyarakat di mana setiap orang merasa aman dan diterima.

Baca juga: Ramadhan Lights di Pusat Kota London sebagai Simbol Menyambut Bulan Suci

Satker ini akan diketuai oleh Dominic Grieve KC. Ia diketahui karena keahliannya selama bertahun-tahun di bidang hukum dan pemerintahan. Selain itu, Ia merupakan sosok yang dihormati dalam diskusi mengenai pemberantasan Islamofobia.

"Kita tahu Islamofobia sulit untuk didefinisikan (diidentifikasikan) karena keberadaannya tidak diragukan lagi. Kita perlu menyeimbangkan pengalaman hidup mereka yang menjadi korban dan hak umat Muslim Inggris untuk merasa didengarkan dan dilindungi sebagai warga negara yang setara, dengan persyaratan yang teguh untuk menjaga kebebasan berpikir dan berekspresi di bawah hukum bagi semua orang," ujar Dominic Grieve KC.

Tentunya, Ia menyambut baik keputusan pemerintah untuk memajukan upaya yang diperlukan ini. Dia juga berharap, komisi ini akan menghasilkan prinsip-prinsip dalam mendefinisikan Islamofobia yang sesuai dengan persyaratan tersebut, dan dengan demikian dapat membantu mendukung perubahan positif di negara kita.

Pengidentifikasian kelompok kerja ini tidak berdasarkan undang-undang, namun akan memberikan pemahaman kepada pemerintah dan badan terkait lainnya, tentang perlakuan dan prasangka yang tidak dapat diterima terhadap komunitas Muslim.