Perdebatan tentang siapa sejatinya iblis berlangsung sejak berabad-abad lalu. Dalam literatur tafsir klasik dan modern, dua arus besar pendapat bertahan hingga kini.
Bumi bersumpah kepadanya dan mengatakan seperti yang ia katakan kepada Jibril. Maka, Mikail pun meluluskan sumpah bumi dan dia tidak mengambil apa pun darinya.
Muhammad Abduh (w. 1906 M) menyebut ayat-ayat yang menguraikan kisah kejadian Adam as pada surah al-Baqarah ayat 30 dan seterusnya, adalah tamsil. Tidak ada dialog antara Tuhan dengan Malaikat.
Semasa dia berada di situ, dia telah mengambil tujuh biji batu lalu berkata pada batu itu: Hai batu-batu, saksikanlah olehmu bahwa aku bersumpah tidak ada tuhan melainkan Allah dan Muhammad itu pesuruh Allah.
Mengapa Allah membinasakan musuh-musuh para nabi, tetapi Dia membiarkan Iblis, musuh Adam, tetap hidup? Rasulullah SAW bersabda, Seandainya Allah menghendaki untuk tidak dimaksiati, tentu Dia tidak menciptakan Iblis.
Imam al-Qurthubi dalam tafsirnya mengatakan, Allah mensifati malam ini dengan keberkahan, karena Dia menurunkan kepada hamba-hamba-Nya berbagai berkah, kebaikan dan pahala pada malam yang mulia ini.
Pada malam Lailatul Qadar para malaikat menemui orang yang mempersiapkan diri menyambutnya berarti bahwa ia akan selalu disertai oleh malaikat sehingga jiwanya selalu terdorong untuk melakukan kebaikan-kebaikan.
Jika ajal telah tiba dan manusia siap memasuki alam gaib, Allah mengutus malaikat maut untuk mencabut roh yang mengatur dan menggerakkan badan. Berikut ini penampilan Izrail kepada orang menjelang ajal.
Suatu hari segolongan orang pemeluk Yahudi di Madinah mendatangi Rasulullah SAW . Mereka menanyakan 5 perkara. Jika jawaban Rasulullah dianggap benar maka mereka akan masuk Islam.
Setelah Nabi Idris berada di sana dan melihat isi jahannam, dia pingsan karena melihat kengeriannya. Lalu Malaikat Maut menghampirinya dan membawanya lagi ke tempat asalnya.
Ibnu Abbas' menafsirkan, Yang dimaksud adalah nama-nama yang benda yang diketahui manusia, mulai dari manusia, hewan, bumi, tanah, lautan, gunung, unta, keledai, dan nama-nama benda lainnya.
Si Iblis menjawab, Aku lebih baik daripada dia karena Engkau telah menciptakanku dari api, sementara dia Engkau ciptakan dari tanah. Aku adalah yang telah beribadah kepada-Mu sekian lamanya sebelum Engkau menciptakan dia.