Erupsi Semeru

Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur masih mengalami erupsi dengan intensitas tinggi setiap hari.

Erupsi Gunung Semeru menimbulkan kekhawatiran bagi warga. Namun ada doa mohon keselamatan di bacaan dzikir pagi yang bisa diamalkan agar dilindungi Allah SWT.

Tim gabungan dari BPBD Kabupaten Lumajang, Basarnas, TNI, Polri, relawan dan lintas instansi terkait terus melakukan upaya penyelamatan, pencarian dan evakuasi.

PVMBG menyebut Luncuran awan panas guguran Gunung Semeru di Jawa Timur (Jatim) mengarah ke tenggara dan selatan dengan jarak lebih dari 13 kilometer.

Gunung Api Semeru, Lumajang Jawa Timur, dilaporkan erupsi pada Jumat, (25/11/2022) dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 500 m di atas puncak atau 4.176 m di atas permukaan laut.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan adanya aktivitas vulkanik erupsi, di Gunung Semeru, Jawa Timur. Erupsi menghasilkan kolom abu setinggi 1.500 meter di atas puncak gunung berapi.

General Manager Bakrie Amanah, Setiadi Ihsan mengatakan, peresmian hunian sementara tahap kedua ini menjadi salah satu bentuk dukungan kelompok usaha Bakrie terhadap masyarakat yang terdampak bencana.

Bakrie Amanah berkomitmen terus berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah penyintas bencana. Hal itu telah dimulai dengan pengiriman bantuan cepat pada pekan pertama bencana.

Adapun pembangunan huntap dan hunian sementara (huntara) dilakukan di Desa Sumber Mujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Pemerintah Kabupaten Lumajang menargetkan pembangunan pemukiman di kawasan relokasi desa Sumber Mujur sudah harus selesai sebelum puasa.

Pembangunan masing-masing rumah melibatkan 3 relawan konstruksi ahli dan 4 relawan pembantu konstruksi. Kendala terbesar adalah hujan setiap hari di sore hari.

AQL Peduli bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Lumajang membangun hunian yang dinamai Rumah Peradaban untuk korban erupsi Semeru.

BAZNAS akan membantu pemulihan pasca erupsi dengan memberikan bantuan yang tidak menjadi tanggung jawab pemerintah seperti pembangunan Masjid, Mushala, sekolah, pesantren.