Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Sabtu, 01 November 2025
home edukasi & pesantren detail berita

Ponpes Al-Kahfi Somalangu, Pesantren Tertua di Indonesia yang Masih Eksis

Muhajirin Jum'at, 27 Januari 2023 - 19:43 WIB
Ponpes Al-Kahfi Somalangu, Pesantren Tertua di Indonesia yang Masih Eksis
Foto lawas Masjid Pondok Pesantren Al-Kahfi Somalangu, Kebumen (foto: istimewa)
LANGIT7.ID, Jakarta - Pondok Pesantren Al Kahfi Somalangu, Kebumen, Jawa Tengah sudah berdiri sejak 1475 M dan masih eksis sampai sekarang. Tahun pendirian tersebut bisa dilihat dari Prasasti batu zamrud ziberia berbobot 9 Kg yang ada dii dalam Masjid Pondok Pesantren tersebut.

Para ahli sejarah mencatat, salah satu ciri khas pondok pesantren yang didirikan pada awal masuknya Islam di Nusantara adalah bangunan masjid di dalam pesantren. Pendirian masjid itu sesuai dengan kebiasaan waktu itu.

Mengutip laman resmi Ponpes Al Kahfi, prasasti tersebut memiliki simbol kandungan elemen kimia AI, Cr, H, K, O dan Si dan bertuliskan huruf Jawa dan Arab. Huruf Jawa menandai candra sengkalanya tahun. sedangkan, huruf Arab penjabaran dari candra tersebut.

Baca Juga: Pesantren Institusi Pendidikan Tertua dalam Sejarah Indonesia

Terlihat jelas dalam angka tanggal yang tertera dengan huruf Arab yakni 25 Sya’ban 879 H. artinya, Ponpes Al Kahfi Somalangu resmi berdiri semenjak 25 Sya’ban H atau bertepatan dengan Rabu, 4 Januari 1475 M.

Pesantren Al Kahfi didirikan oleh As-Syaikh As-Sayyid Abdul Kahfi Al Hasani. Dia merupakan tokoh ulama yang berasal dari Hadramaut, Yaman. Pria kelahiran 15 Sya’ban 827 H di Kampung Jamhar, Syihr itu datang ke Jawa pada 852 H/1448 M pada masa pemerintahan Prabu Kertawijaya, Majapahit atau Prabu Brawijaya I (1447-1451). Setelah 27 tahun tiba di Jawa, As-Syaikh As-Sayyid Abdul Kahfi Al Hasani mendirikan Pondok Pesantren Al Kahfi Somalangu.

Di usia yang hampir satu abad setengah ini, keberadaan Pondok Pesantren Al Kahfi sebagai tempat menimba ilmu agama masih sangat terjaga. Saat ini Ponpes Al-Kahfi Somalangu sudah dikelola oleh generasi ke-16 dari sang pendiri.

Baca Juga: Sumatera Thawalib Parabek, Pesantren Tertua di Sumatera Didik Banyak Tokoh Bangsa

Pondok Pesantren Al Kahfi Somalangu saat ini dipimpin oleh KH Afifuddin Chanif Al Hasani atau Gus Afif. Metode pembelajaran klasik sangat dipertahankan, seperti sorogan dan bandongan.

Ponpes Al-Kahfi Somalangu, Pesantren Tertua di Indonesia yang Masih Eksis

Kitab-kitab yang diajarkan seperti ilmu nahwu, sharaf, fikih, tafsir, Al-Qur’an, dan hadits. Beberapa kitab fikih yang diajarkan seperti Safinatun Najah, Fathul Qorib, Fathul Mu'in, dan Fathul Wahab.

Proses penyesuaian terhadap perubahan zaman juga menjadi hal yang sangat diperhatikan pihak pesantren. Seperti penerapan sistem klasikal melalui madrasah diniyah (madin). Santri terbagi sesuai tingkatan yakni Ibtida (awal), Wustho, dan Uliya. Sebagian proses pembelajaran agama dilaksanakan pada sore dan malam hari hingga subuh.

Baca Juga: Sejarah Pesantren Langitan, Didirikan Murid Pangeran Diponegoro


(jqf)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Sabtu 01 November 2025
Imsak
03:59
Shubuh
04:09
Dhuhur
11:40
Ashar
14:55
Maghrib
17:49
Isya
19:01
Lihat Selengkapnya
QS. Ali 'Imran:64 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
قُلْ يٰٓاَهْلَ الْكِتٰبِ تَعَالَوْا اِلٰى كَلِمَةٍ سَوَاۤءٍۢ بَيْنَنَا وَبَيْنَكُمْ اَلَّا نَعْبُدَ اِلَّا اللّٰهَ وَلَا نُشْرِكَ بِهٖ شَيْـًٔا وَّلَا يَتَّخِذَ بَعْضُنَا بَعْضًا اَرْبَابًا مِّنْ دُوْنِ اللّٰهِ ۗ فَاِنْ تَوَلَّوْا فَقُوْلُوا اشْهَدُوْا بِاَنَّا مُسْلِمُوْنَ
Katakanlah (Muhammad), “Wahai Ahli Kitab! Marilah (kita) menuju kepada satu kalimat (pegangan) yang sama antara kami dan kamu, bahwa kita tidak menyembah selain Allah dan kita tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun, dan bahwa kita tidak menjadikan satu sama lain tuhan-tuhan selain Allah. Jika mereka berpaling maka katakanlah (kepada mereka), “Saksikanlah, bahwa kami adalah orang Muslim.”
QS. Ali 'Imran:64 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan