LANGIT7.ID, Jakarta - Firman (49) dan Wantry (46) tidak biasanya pulang lebih cepat dengan gerobak yang sudah kosong dari dagangannya. Hanya dalam beberapa menit saja dagangan mereka ludes tak tersisa setelah diserbu warga di Jalan Raya Kampung Setu, Bintara Jaya, Bekasi Barat, Jawa Barat.
Mulai dari para pejuang nafkah driver ojek online (ojol), pejalan kaki, pemulung, hingga para pekerja kayu berdatangan menikmati hidangan mie ayam Firman dan es cincau/cendol Wantry secara gratis. Mereka langsung menyantapnya di tempat yang disediakan dengan meja, kursi, dan atapnya.
“Tadi ingin makan, tapi belum dapat duit. Alhamdulillah banget, mudah-mudahan berkah ya,” tutur salah satu drivel ojol setelah menikmati hidangan Firman dan Wantry dalam keterangan yang diterima, Kamis (15/12/2022).
Baca Juga: Wisatawan Muslim Wajib Coba Tempat Makanan Halal Ini di SingapuraFirman dan Wantry juga sangat bersyukur karena dagangan mereka diborong habis oleh Laznas Dewan Da’wah untuk program Sedekah Makan untuk Rakyat (Semarak) sore itu. Firman yang biasanya berdagang sampai larut tengah malam, terkadang harus membawa pulang kembali sisa dagangannya ke rumah.
Hari ini, Firman begitu senang karena pulang lebih cepat dan bisa segera berkumpul dengan keluarg kecilnya. Begitu pula Wantry, ia sangat bersyukur karena dagangannya habis tak tersisa.
“Alhamdulillah, habis pak. Berkah semuanya,” kata Wantry dengan senang saat ditanya oleh tim Laznas Dewan Da’wah. “Mudah-mudahan acara ini bisa diteruskan agar bisa membantu perekonomian warga kita,” ujar Firman.
Semarak merupakan salah satu program Laznas Dewan Da’wah berbagi makan untuk masyarakat yang membutuhkan. Tidak hanya untuk membantu kebutuhan pangan mereka, tetapi juga Semarak dilakukan untuk membantu perekonomian warga di kalangan para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Baca Juga: Sandiaga Sebut Budaya dan Kearifan Lokal Jadi Daya Tarik Wisatawan(zhd)