Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Ahad, 26 Oktober 2025
home masjid detail berita

UAS: Perbanyak Salat Sunnah Pada Malam Nisfu Syaban

Muhajirin Senin, 06 Maret 2023 - 18:20 WIB
UAS: Perbanyak Salat Sunnah Pada Malam Nisfu Syaban
Ustaz Abdul Somad saat menyampaikan soal Nisfu Syaban (Foto: Istimewa)
LANGIT7.ID, Jakarta - Datuk Seri Ulama Setia Negara Prof. Ustaz Abdul Somad (UAS) menjelaskan, Sya’ban merupakan salah satu bulan yang disediakan oleh Allah bagi umat Islam untuk memanen pahala.

“Sya’ban artinya cabang, Rajab artinya mulia. Sya’ban artinya bercabang-cabang kemuliaan. Ibarat menanam pohon, kalau masih satu sudah baik tapi belum bercabang, lalu kemudian masuk Sya’ban bercabang-cabang. Banyak daun atau banyak keberkahan,” kata UAS dalam Subuh Akbar Masjid Agung Putussibau, Sumatera Barat, Senin (6/3/2023).

UAS menjelaskan, nisfu Sya’ban akan jatuh pada Rabu, 8 Maret 2023 karena bertepatan dengan 15 Sya'ban 1444 H. Pada malam itu, dianjurkan untuk memperbanyak salat sunah. Ada banyak macam shalat sunah yang bisa dikerjakan.

Baca:Siap-siap, Nisfu Sya'ban Jatuh pada Rabu 8 Maret 2023

“Alhamdulillah, kita dihidupkan oleh Allah di Sya’ban supaya bercabang-cabang kebaikannya. Selasa nanti 14 Sya’ban, Rabu 15 Sya’ban. Apa amalan nisfu Sya’ban? Perbanyak salat-salat sunah,” ucap UAS.

UAS mencontohkan beberapa salat sunah yang bisa dikerjakan. Pertama, salat sunah wudu. Amalan ini bersumber dari sahabat mulia Bilal bin Rabah, berdasarkan hadits yang diriwayatkan dari Abu Hurairah RA.

Rasulullah pernah menaggil Bilal, “Wahai Bilal ceritakanlah kepadaku tentang satu amalan yang engkau lakukan di dalam Islam yang paling engkau harapkan pahalanya karena aku mendengar suara kedua sendalmu di surga.”

Baca Juga: Masuk Bulan Sya'ban, Begini Doa Agar Dipertemukan dengan Ramadhan

Bilal menjawab, “Tidak ada amal yang aku lakukan yang paling aku harapkan pahalanya daripada aku bersuci pada waktu malam atau siang pasti aku melakukan shalat dengan wudhu tersebut sebagai yang telah ditetapkan untukku.” (Muttafaqun ‘alaihi. Lafa hadits ini adalah milik Bukhari).

Selain salat sunah wudu, ada banyak lagi salat-salat sunah lain seperti salat sunah qabliyah dan ba’diyah setiap kali salat lima waktu. Ada pula salat taubat untuk bertaubat atas segala dosa yang telah dilakukan.

“Ada juga salat sunah taubat. Dosa kita banyak, cakap, telinga, mata, hati, lintasan pikiran. Banyak silat salah dosa, maka niatkan salat sunah taubat,” tutur UAS.

Baca Juga: 3 Amalan Mulia di Bulan Syaban, Persiapan Sambut Ramadhan

Ada juga salat sunah Hajat. Salat ini dilakukan saat seorang muslim memiliki hajat. UAS mencontohkan seseorang yang menginginkan jodoh, dianjurkan salat hajat agar Allah mempermudah jalannya.

“Salat sunah hajat. Hajat kita banyak. yang belum menikah. Salat sunah semua sudah dilaksanakan,” tutur UAS.

Selain itu, ada salat muthlak. Salat sunah muthlak tidak terikat dengan waktu. Bisa dilakukan kapan saja dengan niat bersujud kepada Allah. Ini berdasarkan Surah Al Alaq ayat 19, “Dan sujudlah serta dekatkanlah (dirimu kepada Allah).”

Baca Juga: Alasan Penamaan dan Sederet Keistimewaan Syaban

“Salat sunah muthlak artinya tidak terikat dengan waktu. Kalau terikat waktu pagi artinya duha, waktu malam maka salat tahajud. Terikat dengan salat maka qabliyah dan ba’diyah. Salat muthlak tidak terikat dengan waktu apapun,” ujar UAS.

(jqf)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Ahad 26 Oktober 2025
Imsak
04:01
Shubuh
04:11
Dhuhur
11:40
Ashar
14:52
Maghrib
17:49
Isya
18:59
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Ikhlas:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ
Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.
QS. Al-Ikhlas:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan