Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Kamis, 01 Juni 2023
home sosok muslim detail berita

Makcik Sabariah Hussein, Muslimah Dermawan Memberi Makan Ribuan Penduduk

tim langit 7 Jum'at, 19 Mei 2023 - 12:30 WIB
Makcik Sabariah Hussein, Muslimah Dermawan Memberi Makan Ribuan Penduduk
Makcik Sabariah Hussein, mus,muslimah dermawan memberi makan ribuan warga.Foto/ist
LANGIT7.ID-, Jakarta- - Sabariah Binti Hussein adalah seorang muslimah asal Malaysia yang dikenal sangat dermawan. Muslimah yang akrab disapa Makcik Sabariah Husssein ini setiap hari memberi makan kepada ribuan orang yang membutuhkan di Kanada.

Jiwa sosialnya mulai tampak saat Makcik Sabariah hijrah dari Negeri Jiran ke Kanada pada tahun 1980-an. Berbekal ilmu memasak yang diperoleh dari kursus di Malaysia, dia berangkat ke Kanada dengan niat mulia dan bergabung dengan sejumlah komunitas muslim.

Dia mengawalinya dengan memasan ribuan porsi makanan untuk disebarkan ke masjid-masjid. Dia juga menyalurkan bantuan makanan itu kepada siapa saja yang membutuhkan, tanpa melihat latar belakang agama maupun status sosial.

Baca juga: Siti Aisyah, Muslimah yang Hobi Wakaf hingga Miliaran Rupiah

Melatih Guru dan ABK
Mengutip Channelmuslim.com, selain memberi makanan kepada ribuan orang, Makcik Sabariah juga melatih guru untuk sekolah dengan siswa atau anak berkebutuhan khusus (ABK) di Singapura.

Makcik Sabariah Hussein, Muslimah Dermawan Memberi Makan Ribuan Penduduk

Suatu hari ia membaca sebuah lowongan guru di Montreal, Kanada dan mengajukan dirinya untuk bekerja di sana.

Minggu pertama bekerja di Montreal, ia mengalami dilema karena kafetaria tempat ia bekerja menyajikan sup babi. Sebagai seorang muslim yang sangat taat dengan syariat Allah ia siap melepaskan pekerjaannya tersebut dan menyampaikan kekhawatirannya pada pihak sekolah.

Namun Allah memberinya kesempatan lain, tak lama setelah itu ia mendapat tawaran untuk menjadi pengasuh bagi anak yang menderita down syndrome.

Dilansir dari laman resmi Sister Sabria Fondation, Makcik Sabariah bekerja tanpa lelah untuk memberi makan orang yang kelaparan di Montreal. Selama 30 tahun terakhir, dia telah menyiapkan lebih dari 700.000 makanan, kebanyakan dari dapurnya sendiri.

Dia juga mendirikan tempat perlindungan bagi perempuan dan telah mengumpulkan ratusan ribu dolar untuk tujuan kemanusiaan.

Pada tahun 2017, menjelang ulang tahunnya yang ke-70, ia mendirikan Sister Sabria Foundation yang bertujuan menerapkan solusi jangka panjang untuk menghilangkan kelaparan dan mendukung perempuan dalam kesulitan.

Saat itulah Sister Sabria berubah menjadi organisasi nirlaba resmi. Ia juga menerima beragam penghargaan baik dari organisasi Muslim di Kanada maupun pemerintah Malaysia, di antaranya:

Baca juga:Pentas Musik dan Ratusan Klub Suporter Siap Riuhkan Konvoi Timnas U22

Terima Award
Di tahun 2005, ia menerima Lifetime Achievement Award dari Canadian Council on American-Islamic Relations dan Community Service Award dari Muslim Council of Montreal.

Tahun 2015, The Canadian Council of Muslim Women juga memberinya Penghargaan Wanita yang Menginspirasi.

Pada tahun 2017, ia menerima Lifetime of Service to Humanity Award dari RS Foundation, sebuah organisasi Kanada yang didedikasikan untuk meningkatkan kondisi kehidupan masyarakat yang tinggal di Asia Selatan.

Di awal tahun 2018, Sultan Ibrahim dari Johor, wilayah asal Makci Sabariah, menganugerahinya Darjah Mulia Sultan Ibrahim Johor (DMIJ), yang menyandang gelar Datin Paduka.

Sultan menyatakan bahwa “Usaha dan nilai-nilai luhurnya harus dihormati dan diteladani.”

Masih di tahun 2018, ia menerima medali bergengsi Order of Montreal.

Jiwa kerelawanan dan kedermawanan Makcik Sabariah ini adalah hasil pendidikan ke dua orangtunya yang juga cinta beramal.

Orangtua Makcik Sabariah sering memberikan bantuan untuk penduduk desa di Johor berupa bahan makanan dan kebutuhan pokok, sebagai imbalannya penduduk desa tersebut memberikan hasil bumi mereka.

Selain itu, orangtuanya juga membantu pembangunan jalan, perbaikan rumah dan hal-hal lain sesuai kemampuan mereka.

Nilai-nilai yang ditanamkan oleh Makcik Sabriah ini menjadi tujuan hidupnya, ia juga yakin bahwa Allah menciptakan manusia berbangsa dan bersuku-suku untuk saling mencintai.

(ori)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Kamis 01 Juni 2023
Imsak
04:26
Shubuh
04:36
Dhuhur
11:54
Ashar
15:15
Maghrib
17:47
Isya
19:01
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Isra':1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ
Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.
QS. Al-Isra':1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan