Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Senin, 21 April 2025
home lifestyle muslim detail berita

Kebiasaan Makan Malam Berbahaya, Risiko Obesitas dan Ganggu Kesehatan Mental

tim langit 7 Sabtu, 02 Maret 2024 - 09:00 WIB
Kebiasaan Makan Malam Berbahaya, Risiko Obesitas dan Ganggu Kesehatan Mental
ilustrasi
LANGIT7.ID-, Surabaya- - Kebiasaan makan malam dan terlalu sering makan malam di atas pukul 21.00 WIB, bisa menyebabkan dampak negatif pada kesehatan.

Penelitian yang diterbitkan jurnal Obesity menjelaskan, orang yang sering makan malam, memiliki kecenderungan terjadi peningkatan indeks massa tubuh (BMI) yang lebih tinggi dan risiko obesitas yang lebih besar daripada individu yang tidak memiliki kebiasaan makan di malam hari.

“Makan larut malam sering kali menyebabkan konsumsi kalori berlebihan, karena tubuh tidak memiliki waktu yang cukup untuk membakar kalori yang kita konsumsi sebelum tidur. Konsumsi kalori berlebihan ini dapat mengakibatkan penumpukan lemak, yang pada akhirnya meningkatkan risiko obesitas,” ujar Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) UM Surabaya, Firman.

Baca juga:Cat Lovers, Kini Ada Pasir Kucing yang Ramah Lingkungan

Firman menegaskan bahaya utama dari kebiasaan makan malam:

Pertama, peningkatan berat badan atau obesitas. Kedua, sering makan larut malam juga dapat mengganggu pola tidur kita. Konsumsi makanan berat atau berlemak sebelum tidur dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti rasa mulas, atau tidak nyaman saat berbaring.

Selain itu, proses pencernaan makanan di malam hari, dapat meningkatkan produksi asam lambung, yang bisa picu gejala GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) yang sering muncul di malam hari, sehingga mengganggu pola tidur.



Ketiga, masalah kesehatan metabolik. Banyak studi menjelaskan kebiasaan makan malam memiliki hubungan yang kuat dengan peningkatan risiko penyakit metabolik seperti Diabetes Mellitus tipe 2. Hal ini disebabkan karena konsumsi makanan tinggi gula dan lemak pada malam hari, dapat menyebabkan lonjakan gula di dalam darah, sehingga picu penyakit diabet.

Ia menjelaskan, sebuah penelitian di The American Journal of Clinical Nutrition menjelaskan bahwa, sering makan malam mengganggu ritme sirkadian tubuh, yang bisa meningkatkan resistensi insulin, dimana kondisi tersebut merupakan faktor risiko utama penyakit Diabetes Mellitus tipe 2.

Keempat, sering makan malam juga dapat menyebabkan masalah sistem pencernaan. Proses pencernaan membutuhkan waktu yang cukup, untuk mencerna makanan yang kita konsumsi, dan makan terlalu dekat dengan waktu tidur dapat mengganggu proses metabolisme pencernaan.

“Karena itu sering makan larut malam juga dapat meningkatkan risiko terjadinya masalah pencernaan seperti perut kembung dan sembelit,”imbuh Firman lagi.

Kelima, kebiasaan makan malam juga dapat memengaruhi kesehatan mental. Konsumsi makanan berat dan berlemak pada malam hari, dapat membuat tubuh kurang bertenaga di pagi hari dan cenderung ngantuk.

Selain itu, gangguan tidur yang disebabkan oleh kebiasaan makan malam, dapat mengganggu kestablilan mood, penurunan daya ingat, dan sulit konsentrasi.



(ori)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Senin 21 April 2025
Imsak
04:27
Shubuh
04:37
Dhuhur
11:55
Ashar
15:14
Maghrib
17:53
Isya
19:02
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Ikhlas:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ
Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.
QS. Al-Ikhlas:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan