LANGIT7.ID-, Perancis- - Profesor Hukum asal Perancis dan aktivis pro-Palestina Franc Romaneus memeluk Islam setelah membaca Al-Quran di kamp pengungsi di kota Jenin, Tepi Barat.
Dilansir dari International Quran News Agency, Franc Romaneus telah terlibat dalam kegiatan kemanusiaan di kamp pengungsi selama bertahun-tahun.
Dia adalah anggota “armada kebebasan” yang berupaya memecahkan pengepungan di Jalur Gaza dan memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di wilayah pesisir tersebut.
Franc mengatakan dia pertama kali belajar tentang Islam ketika dia berada di Casablanca, Maroko.
“Saya tidak beragama saat itu. Saya sangat kesal dan bingung. Saya kemudian kembali ke Prancis dan setelah beberapa tahun saya pergi ke Palestina,” ujarnya.
Kemudian warga Palestina yang berada di kamp pengungsi Jenin mengajaknya bergabung dengan mereka. “Mereka bilang mereka akan membantu saya melihat cahaya dan menemukan Tuhan.”
Dia kemudian mulai membaca Al-Quran dalam bahasa Arab, serta terjemahannya dalam bahasa Perancis dan Inggris dan ketika dia kembali ke Perancis, dia sudah memeluk Islam.
Franc mengatakan salah satu faktor yang membuatnya tertarik pada Islam adalah keteguhan masyarakat Palestina.
Keimanan mereka kepada Tuhan adalah kekuatan yang sangat penting dan itulah yang dia putuskan untuk diketahui lebih lanjut sampai dia masuk Islam, katanya.
(lam)