LANGIT7.ID-, Jakarta- - Anggota Panitia Khusus (Pansus) Haji DPR, Marwan Jaffar, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ketidakhadiran Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam dua pemanggilan terkait penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024. Situasi ini memicu pertimbangan untuk mengambil langkah lebih tegas.
"Menag sudah dua kali tidak memenuhi undangan kami. Kami akan mengirimkan undangan ketiga, berharap beliau hadir kali ini," ujar Marwan di kompleks parlemen, Jakarta, dikutip Rabu (11/9/2024).
Marwan menjelaskan bahwa undangan terakhir dikirim Senin (9/9/2024) untuk kehadiran Selasa (10/9/2024). Namun, pihak Kementerian Agama beralasan Yaqut sedang menghadiri MTQ di Kalimantan Timur. Klaim ini dipertanyakan Marwan, yang menyatakan bahwa berdasarkan dokumen internal Kemenag, Yaqut justru dijadwalkan menghadiri rapat koordinasi di kantornya pada pukul 15.00 WIB.
"Kami menemukan surat internal Kemenag yang menunjukkan Pak Menteri sebenarnya ada di Jakarta, bukan di Kaltim seperti yang diklaim," tegas Marwan.
Pansus Haji berencana mengirimkan undangan ketiga dalam minggu ini. Marwan menegaskan, "Jika mangkir lagi untuk ketiga kalinya, sesuai UU MD3, kami mungkin akan meminta bantuan kepolisian untuk membawa Menteri."
Pembentukan Pansus Haji bertujuan menginvestigasi berbagai permasalahan yang muncul selama musim haji 2024. Selain mengadakan rapat, tim DPR juga telah melakukan inspeksi mendadak ke Kantor Kemenag pada 4 September lalu.
Marwan menekankan pentingnya pemeriksaan ini, mengingat waktu yang tersisa sebelum pelantikan anggota DPR baru tinggal tiga minggu. "Kami harus bekerja intensif untuk menyelesaikan tugas ini tepat waktu," tambahnya.
(lam)