LANGIT7.ID-, Jakarta - - Pimpinan
Pusat Persatuan Islam (PP Persis) mendukung langkah Mabes Polri mengusut tuntas kasus penembakan siswa
SMKN 4 Semarang, Jawa Tengah oleh seorang polisi yang beritanya viral dan simpang siur di tengah masyarakat.
Sebab berita kronologi kejadiannya memiliki beberapa versi yang berbeda.
"Dengan diturunkannya Divisi Profesi dan Keamanan (Divpropam) serta Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) dari
Mabes Polri untuk mengasistensi dan mengawasi penyelidikan kasus ini, semoga dapat terungkap secara jujur dan transparan apa yang sebenarnya terjadi," kata Ketua Umum PP Persis,
Al-Ustaz Jeje Zaenudin dalam keterangannya, dikutip Kamis (28/11/2024).
Baca juga: Persis: Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia Momentum Serukan Kemerdekaan PalestinaLebih lanjut, Ustaz Jeje menekankan, transparansi dan penegakkan hukum yang tegas jika ternyata terjadi
pelanggaran oleh oknum anggota polisi sangat dinanti oleh masyarakat, terutama oleh keluarga korban.
Sekaligus untuk membuktikan komitmen Polri sebagai institusi pelindung dan pelayan masyarakat yang selama ini sudah banyak diapresiasi.
"Masyarakat merasa resah dengan beberapa kejadian yang terus berulang-ulang, oknum anggota Polri yang menggunakan senjata api secara sewenang-wenang menghilangkan nyawa warga negara yang tidak bersalah. Bahkan terhadap sesama anggota Polri sendiri," ujarnya.
Ustaz Jeje berharap dari kasus ini, Polri dapat meningkatkan sistem dan mekanisme pengawasan juga pendisplinan anggotanya secara komprehensif.
"Semoga Polri mampu meningkatkan sistem dan mekanisme pengawasan dan pendisiplinan para anggotanya secara lebih komprehensif, sehingga tidak ada lagi kasus pelanggaran yang sangat merugikan masyarakat dan merusak wibawa institusi Polri itu sendiri," pungkasnya.
Baca juga: Ketum Persis: Daya Rusak Judi Sama dengan Narkoba(est)