Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Jum'at, 29 Maret 2024
home wisata halal detail berita

Usai Shalat Jumat, Sandiaga Ungkap Pentingnya Wisata Halal

Suandri Ansah Jum'at, 17 Desember 2021 - 17:34 WIB
Usai Shalat Jumat, Sandiaga Ungkap Pentingnya Wisata Halal
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno melakukan kunjungan kerja ke Bali, Jumat (17/12/2021). Foto: Instagram Sandiaga Uno.
skyscraper (Desktop - langit7.id)
LANGIT7.ID, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno melakukan kunjungan kerja ke Bali, Jumat (17/12/2021). Sandiaga tak luput menunaikan ibadah shalat Jumat saat pesawat baru mendarat di Pulau Dewata.

“Alhamdulillah, tidak tertinggal melaksanakan shalat Jumat meski waktu mendarat di Bali sedikit mepet dengan jadwal shalat,” kata Sandi dikutip dari akun Instagram pribadinya @sandiuno.

Sandiaga melaksanakan shalat Jumat di Masjid Baitut Taubah, Komplek Bea Cukai Tuban, Kabupaten Badung. Masjid tersebut berloaksi tak jauh dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

Baca Juga: Indonesia Bisa Pimpin Industri Halal Global dengan Kekayaan Alam

Sandiaga mengatakan, keberadaan masjid merupakan salah satu perwujudan wisata halal atau wisata ramah muslim. Ia Usai Shalat Jumat, Sandiaga Ungkap Pentingnya Masjid dalam Wisata Halal
“Agar wisatawan muslim dapat berwisata dengan nyaman, kebutuhannya dapat tetap terpenuhi,” katanya.

Beberapa waktu lalu, Sandiaga menjelaskan pariwisata halal adalah seperangkat layanan tambahan untuk menunjang pengalaman wisatawan muslim. Wisata halal bukanlah zonasi atau kawasan yang disertifikasi halal.

Baca Juga: Nadiem Minta Dunia Pendidikan Jawab Persoalan Perubahan Iklim

Kemenparekraf mengembangkan konsep wisata halal dengan tiga layanan tambahan dasar. Pertama ialah "need to have" yang menajdi keharusan. Need to have meliputi layanan makanan halal dan fasilitas untuk mendirikan shalat.

"Jadi mushalla maupun masjid-masjid yang bisa diakses di tempat atau destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif," paparnya.

Kedua adalah "good to have", artinya area wisata akan semakin baik bila fasilitas ini ada. Misalnya fasilitas toilet yang ramah bagi muslim dan muslimah.

Baca Juga: Jokowi: Pemerintah Terus Dorong Pengembangan Industri Halal

Ketiga adalah "nice to have". Area rekreasi akan lebih baik jika ada fasilitas rekreasi yang ramah dengan keluarga muslim.

"Sebagai negara dengan populasi muslim terbanyak di dunia, kita harus gercep (gerak cepat) memanfaatkan peluang. Jangan sampai kalah dengan negara-negara seperti Korea, Jepang, Taiwan, yang telah menerapkan wisata halal," ujar dia.

Baca Juga: Ini 4 Destinasi Wisata Halal di Vietnam

(zhd)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Jum'at 29 Maret 2024
Imsak
04:31
Shubuh
04:41
Dhuhur
12:01
Ashar
15:14
Maghrib
18:02
Isya
19:11
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Isra':1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ
Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.
QS. Al-Isra':1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan