Sia-Sia, Joe Biden Disarankan Setop Perang Dagang dengan China

LANGIT7, Washington - Sudah saatnya bagi Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden untuk mengakhiri perang dagang AS dengan China yang sia-sia dan merugikan diri sendiri. Perang dagang itu telah berdampak merugikan hingga 245.000 pekerjaan di Amerika dan memicu inflasi AS.

Hal demikian seperti yang termaktub dalam artikel opini yang diterbitkan South China Morning Post (SCMP) belum lama ini. "Perang dagang AS dengan China terbukti teramat sia-sia dan merugikan diri sendiri. Kenyataannya, AS akan terus bergantung pada produk-produk yang diimpor dari China untuk saat ini," tulis artikel tersebut.

Baca Juga: Catat Sejarah, Politisi Muslim AS-Somalia Ini Masuk dalam Pemerintahan Biden

Dalam artikel tersebut dikatakan, tarif AS terhadap barang-barang impor China merugikan konsumen Amerika secara langsung maupun tidak langsung ketika perusahaan AS menanggung biayanya. Seiring berlanjutnya perang dagang, banyak produsen AS dan China menggunakan berbagai strategi untuk memangkas tarif impor produk-produk dari China.

"Namun, solusi-solusi itu membuat rantai pasokan global menjadi lebih kompleks dan rentan," demikian bunyi artikel tersebut.

"Pada akhirnya, tidak ada pihak yang menang dalam perang dagang ini. Sudah saatnya untuk dihentikan," tulis artikel itu menyimpulkan.

Baca Juga:

Biden Tegaskan Segera Selesaikan Penarikan Militer AS di Afghanistan

Biden Diminta Mundur usai Taliban Kuasai Afghanistan

Obrolan Jokowi dan Biden: Pandemi, Kerja Sama, dan Isu Perubahan Iklim