LANGIT7.ID, Malang -  
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menggagas NU Tech agar Nahdliyin bisa menguasai dan berkontribusi di bidang teknologi digital.
Ketua 
Organizing Committee Harlah 1 Abad NU, Hj Zannuba Ariffah Chafsoh (Yenny Wahid), mengatakan, NU Tech merupakan bagian dari perayaan 1 Abad NU sekaligus menyongsong abad kedua NU pada 16 Rajab 1444 H atau 7 Februari 2023 mendatang.
“Memasuki abad kedua ini, NU juga harus memperhatikan bidang teknologi berharap bisa memberikan kontribusi untuk kemaslahatan umat,” kata Yenny Wahid saat membuka acara NU Tech di Ballroom lantai 5 Hotel Savana, Kota Malang, Jawa Timur, Senin (19/12/2022).
NU Tech ke depan dirancang untuk mewadahi talenta digital yang dapat berkontribusi untuk negara, juga sebagai syiar dan menguatkan pengabdian.
Baca Juga: Soroti Krisis Adab Bermedsos, Muhammadiyah Gencarkan Isu Kesalehan Digital
NU Tech diawali dengan seminar teknologi yang menghadirkan beberapa 
expert digital mendiskusikan tentang peningkatan teknologi untuk kemaslahatan bangsa.
“Program ini menyasar pelajar, santri, mahasiswa, dan masyarakat luas sebagai wadah peningkatan teknologi untuk inovasi bangsa,” kata Yenny.
Bentuk-Bentuk Program dalam NU TechPutri kedua KH Abdurrahman Wahid itu menjelaskan beberapa langkah strategis yang dilakukan lewat wadah NU Tech.
Ada banyak kegiatan dalam program NU Tech tersebut. Di antaranya, 
capture the flag competition, tech seminar, innovation pitching competition, narasi 
academy, serta 
digital learning scholarship.
“(Di NU Tech) bisa belajar macam-macam teknologi dengan tujuan menciptakan anak muda melek teknologi yang punya semangat memajukan organisasi, bangsa, dan negara. (ini) agar anak muda tidak jadi obyek kemajuan teknologi, tapi pemain utama,” ujar Yenny.
Baca Juga: Hadapi Resesi 2023 dengan Investasi, Bermodal Internet dan Gadget
Sementara, Ketua PIC NU Tech Harlah 1 Abad NU, M Fajrin Rasyid, menjelaskan, pada
 Capture The Flag Competition, talenta muda Indonesia dapat menunjukkan serta mengasah keterampilan digital 
Cybersecurity melalui penyelesaian 
challenge kasus di 
CTF Competition.
Pada 
Innovation Pitching Competition, talenta yang memiliki ide inovasi juga memiliki tempat mendukung untuk menyampaikan dan melatihkan keterampilan 
pitching terhadi ide inovasi yang dimilikinya dalam bentuk 
prototipe.
Selain itu, peserta juga diiberikan kesempatan belajar, mulai dari seminar dan kelas ranah teknologi melalui Narasi 
Academy dan 
Tech Seminar. Peserta juga bisa mempelajari banyak topik digital di platform pembelajaran myDigileam melalui 
Digital Learning Scholarship.
“Menuju abad kedua, teknologi jadi bagian penting. Semua kegiatan melibatkan teknologi digital. Nilai ekonomi digital Indonesia berada di angkat Rp600 T dan terus bertambah,” ujar Fajrin.
Cara Mendaftar NU TechFajrin menjelaskan beberapa langkah untuk mendaftar dan mengikuti NU Tech. Pertama, masuk ke platform nu-tech.id lalu pilih ‘Daftar Sekarang’ dan membuat akun nu-tech.id terlebih dahulu.
Langkah selanjutnya, calon peserta bisa mengecek email yang digunakan daftar untuk buka akun. Jika sudah punya akun, maka masuk 
platform nu-tech.id dan 
explore. Program NU Tech sudah dibuka dan dimulai 2 Desember 2022 hingga 10 Desember 2022.
Baca Juga: Kisah Ainun Najib, Santri Desa Jadi Data Scientist Mendunia
Secara spesifik, objek NU Tech yaitu meningkatkan 
digital literacy di kalangan santri dan masyarakat serta memberikan 
exposure bagi para pemilik ide bisnis kepada dunia start-up dan digital.
Fajrin menjelaskan, keamanan digital juga menjadi perhatian khusus. NU Tech bagian kecil usaha untuk menaikkan kelas generasi muda Indonesia 
go digital. Lalu, terciptanya kesempatan kolaborasi bagi NU, BUMN, dan sektor privat di bidang inovasi digital.
“Talenta akan diberikan kesempatan untuk belajar banyak terkait topik pembelajaran digital, menyampaikan ide, semua bisa belajar dengan mudah dan
 go digital,” tutur Farjin.
(jqf)