Sampai Usia Berapa Anak Boleh Mandi Bareng Orang Tua?

LANGIT7.ID - , - Anak mandi bersama orang tua adalah aktivitas yang menyenangkan dan dapat memperkuat hubungan antara keduanya. Mandi bersama juga memberikan kesempatan bagi orang tua untuk memantau tumbuh kembang anak.

Meski demikian, ada batasan usia sampai kapan anak dan orang tua boleh mandi bersama. Mandi bareng boleh dilakukan hingga anak mencapai usia 5 tahun.

Psikolog anak Dewi Mustikawati Handayani, S.Psi., M.Psi menjelaskan, orang tua mandi bareng dengan anak adalah hal baik untuk memberikan edukasi tentang tubuh. Namun, hal itu hendaknya dilakukan pada anak saat berusia 5 tahun ke bawah.

Baca juga: Mandi dengan Dry Bath, Tak Ada Alasan Takut Air Dingin

“Di atas itu sebaiknya jangan. Anak usia 5 sampai 9 tahun sudah mulai mengerti tentang tubuh,” kata Dewi dalam perbincangan di Youtube Dunia Parenting Indonesia, Jumat (3/2/2023).

Menurutnya, saat mencapai usia 5 tahun ke atas, anak sudah mulai mengerti perbedaan laki-laki dan perempuan. Jangan sampai saat mandi bareng orang tua, si anak malah membayangkan yang tidak-tidak.

“Kalau ingin berikan edukasi tentang bagian tubuh kita sebelum itu antara usia 0 sampai 5. Kalau setelah sebaiknya tidak. Karena anak sudah punya persepsi atau bayangan yang berlainan dengan yang kita sampaikan,” paparnya.

Ustadz Syafiq Reza Basalamah menjelaskan bahwa anak yang belum baligh sudah bisa mengerti tentang aurat. Karenanya, hendaknya orang tua berhati-hati berinteraksi tanpa pakaian dengan anak.

Baca juga: Perumpamaan Salat Wajib Ibarat Mandi Lima Kali dalam Sehari

“Yang belum baligh boleh, yang belum tahu dengan aurat boleh. Tapi yang sudah tahu harus ditahan. Sehingga yang ditakutkan ketika melihat orangtuanya dia terbayang karena sudah merekam hal itu (tentang aurat),” kata Ustadz Syafiq dalam salah satu ceramahnya.

Ustadz Syafiq lalu mengutip Surat An-Nur ayat 58 dan 59 tentang adab anak terhadap orang tua atau bagaimana mengajarkan edukasi tentang aurat kepada si buah hati.
Menurut ayat 58 surat An-Nur ada tiga waktu yang hendaknya anak meminta izin apabila ingin ke kamar orang tua.

Tiga waktu tersebut yakni, sebelum salat Subuh, ketika kamu menanggalkan pakaian (luar)-mu di tengah hari, dan setelah salat Isya. Waktu-waktu tersebut adalah waktu aurat bagi orangtua.

Q.S 24:58

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِيَسْتَأْذِنْكُمُ الَّذِيْنَ مَلَكَتْ اَيْمَانُكُمْ وَالَّذِيْنَ لَمْ يَبْلُغُوا الْحُلُمَ مِنْكُمْ ثَلٰثَ مَرّٰتٍۗ مِنْ قَبْلِ صَلٰوةِ الْفَجْرِ وَحِيْنَ تَضَعُوْنَ ثِيَابَكُمْ مِّنَ الظَّهِيْرَةِ وَمِنْۢ بَعْدِ صَلٰوةِ الْعِشَاۤءِۗ ثَلٰثُ عَوْرٰتٍ لَّكُمْۗ لَيْسَ عَلَيْكُمْ وَلَا عَلَيْهِمْ جُنَاحٌۢ بَعْدَهُنَّۗ طَوَّافُوْنَ عَلَيْكُمْ بَعْضُكُمْ عَلٰى بَعْضٍۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمُ الْاٰيٰتِۗ وَاللّٰهُ عَلِيْمٌ حَكِيْمٌ

Terjemah: Wahai orang-orang yang beriman, hendaklah hamba sahaya (laki-laki dan perempuan) yang kamu miliki dan orang-orang yang belum balig (dewasa) di antara kamu meminta izin kepada kamu tiga kali, yaitu sebelum salat Subuh, ketika kamu menanggalkan pakaian (luar)-mu di tengah hari, dan setelah salat Isya. (Itu adalah) tiga (waktu yang biasanya) aurat (terbuka) bagi kamu. Tidak ada dosa bagimu dan tidak (pula) bagi mereka selain dari (tiga waktu) itu. (Mereka) sering keluar masuk menemuimu. Sebagian kamu (memang sering keluar masuk) atas sebagian yang lain. Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat kepadamu. Allah Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana.

Baca juga: Cara Mandi Sesuai Sunnah Rasulullah, Awali Basuh Kaki

Q.S 24:59

وَاِذَا بَلَغَ الْاَطْفَالُ مِنْكُمُ الْحُلُمَ فَلْيَسْتَأْذِنُوْا كَمَا اسْتَأْذَنَ الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِهِمْۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اٰيٰتِهٖۗ وَاللّٰهُ عَلِيْمٌ حَكِيْمٌ

Terjemah: Apabila anak-anak di antaramu telah sampai umur dewasa, hendaklah mereka meminta izin seperti halnya orang-orang yang (telah dewasa) sebelum mereka (juga) meminta izinn Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat-Nya kepadamu. Allah Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana.