LANGIT7.ID - - Salah satu tradisi masyarakat menghidupkan malam
Nisfu Sya'ban adalah dengan mengerjakan salat yang disebut
salat sunnah Nisfu Sya’ban. Cara mengerjakan salat sunnah Nisfu Sya'ban ini dilaksanakan sebanyak 100 rakaat.
Terdapat perbedaan pendapat di antara ulama mengenai kesunnahan salat Nisfu Sya'ban sebanyak 100 rakaat. Tak ada arahan khusus dari
Nabi Muhammad mengenai salat khusus pada malam Nisfu Sya'ban.
Baca juga: Doa dan Bacaan Malam Nisfu Syaban: Minta Panjang Umur dan Murah RezekiImam Ghazali dalam kitabnya Ihya Ulum ad-Din menyebutkan mengenai dan tata cara mengerjakan salat Nisfu Sya'ban. Al Ghazali mengatakan,
“Malam Nisfu Sya’ban di dalamnya ada salat 100 rakaat, setelah baca Al-Fatihah baca surat
al-Ikhlas 10 kali, mereka tidak pernah meninggalkannya.”
Selain Imam Ghazali, Syeikh Abdul Qadir al-Jailani termasuk ulama yang mensunnahkannya. Syeikh Abdul Qadir menyebutnya sebagai salat Khair dalam kitabnya al-Ghunyah: Pasal: salat yang ada pada malam nishfu Sya’ban adalah salat 100 rakaat dengan 1000 al-Ikhlas. Setiap rakaat dibaca 10 kali. Salat ini disebut salat khair, dan telah diketahui keberkahannya.
Para ulama salaf banyak yang melakukannya dengan berjamaah, mereka berkumpul untuk melakukannya. Di dalamnya ada anugerah yang banyak dan pahala yang banyak”.
Baca juga: Amalan dan Keutamaan Malam Nisfu Sya'ban: Doa Tak akan DitolakNamun, Imam Nawawi dalam Al Majmu menyebut salat Nisfu Sya'ban sebagai bid'ah yang jelek dan munkar.
“Salat yang dikenal dengan salat raghaib, yaitu 12 rakaat yang dilakukan di antara Maghrib dan Isya pada malam Jum’at pertama bulan Rajab, dan salat pada malam Nisfu Sya’ban sebanyak 100 rakaat, itu termasuk salat yang bid’ah yang jelek dan munkar. Jangan tertipu karena disebutkan dalam kitab Qut al-Qulub dan Ihya Ulum ad-Din serta hadis-hadis yang disebutkan tentang hal itu”.
Namun, terlepas dari perdebatan kesunnahan salat 100 rakaat ini, salat secara umum pada malam Nisfu Sya’ban termasuk salah satu amalan yang bisa dikerjakan untuk menghidupkan malam Nisfu Sya’ban.
Baca juga: Hari Nisfu Sya'ban 2023 Menurut Ketetapan PBNU(est)