4 Karakter Istri Calon Penghuni Surga, Muslimah Wajib Simak Nih

LANGIT7.ID, Jakarta - Ada 4 karakter istri calon penghuni surga. Semua hal ini perlu menjadi perhatian kaum muslimah, karena berkaitan dengan adab dan ketaatan kepada suami.

Ustadz Felix Siauw mengatakan, karakter istri calon penghuni surga dijelaskan dalam sebuah riwayat hadis Baihaqi. Menjadi penghuni surga bagi istri bisa dimulai rumah, seperti mengabdi pada suaminya.

"Sebaik-baik wanita di antara kalian adalah yang sangat sayang (cinta) kepada suami, yang memiliki banyak anak, tidak kasar, membantu suami dalam kebaikan ketika mereka bertakwa kepada Allah. Dan seburuh-buruk wanita di antara kalian adalah yang suka berdandan/berhias (ketika keluar rumah), sombong, merekalah wanita-wanita munafik. Mereka tidak masuk surga, kecuali seperti burung gagak bersayap putih (sangat langka)." (HR Baihaqi).

Baca Juga: Suami Lakukan KDRT, Bolehkah Istri Meminta Cerai?

Mengutip kajian Ustadz Felix Siauw dikanal YouTube LHTV id, berikut penjelasan lengkap 4 karakter istri calon penghuni surga.

1. Tutur kata lembut

Karakter yang harus dimiliki istri untuk menjadi calon penghuni surga adalah mereka yang lembut tutur katanya. Bertutur kata lembut ini termasuk saat berkomunikasi dengan suami dan ketika dia mendidik anak-anaknya.

2. Banyak anak

Muslim keturunan Tionghoa ini menambahkan, muslimah yang memiliki banyak anak juga berpotensi untuk menjadi penghuni surga. Banyak anak ini di sini artinya memiliki anak yang lebih dari dua.

3. Bermanfaat bagi suami

Dai berusia 38 tahun itu menjelaskan, seorang istri juga harus bisa menjadi sosok bermanfaat bagi suaminya. Artinya, dia bisa menjadi ibu sekaligus istri yang menyenangkan di rumah.

Termasuk menjadi wanita yang menjaga dirinya di hadapan Allah SWT ketika suaminya sedang tidak berada di rumah ataupun ketika dia sedang tidak bersama suaminya.

4. Senantiasa di pangkuan suami

Menurutnya, hal ini menjadi poin terpenting. Di mana bila antara suami dan istri sedang marah, maka istri salihah adalah mereka yang bisa mengambil hati suaminya.

"Kalau istri marah sama suaminya atau suami marah kepada istri, maka ketika istri segera menghambur ke pangkuan suaminya, lalu dia memohon rida suami, saat itulah dia menjadi orang yang paham akan ajaran agama Islam," tambahnya.

Muslim dengan nama lahir Siauw Chen Kwok ini menjelaskan, Islam memiliki berbagai macam tuntunan dalam hidup yang buat manusia tetap dalam fitrahnya.

Untuk tetap berada dalam fitrah maka setiap muslim dianjurkan untuk memahami syariat. Tujuannya supaya hidup bisa terarah kepada hal yang baik dan benar.

"Jadi supaya hidup bisa baik, berkeluarga jadi baik, mengurus kemudian uang jadi bagus, bertetangga jadi bagus, bersosial dan bernegara juga jadi bagus," ungkapnya.