LANGIT7.ID, Jakarta - Walikota Jakarta Barat (Jakbar), Uus Kuswanto mengatakan seluruh
umat Islam di Indonesia harus bersifat dinamis dan kompetitif di era globalisasi saat ini. Dua potensi tersebut dinilai dapat menjawab tantangan perihal posisi Islam di dalam kehidupan modern.
Menurut Uus, masyarakat Indonesia memiliki kecenderungan berubah dan berkembang. "Tanpa kedua kemampuan tersebut, mustahil kita sebagai bangsa yang besar bersejajar dengan bangsa-bangsa yang lain di dunia," kata Kuswanto dalam acara Konferensi Internasional bertajuk 'Mewujudkan Peradaban Islam' di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Selasa (22/11/2022) malam WIB.
Terkait posisi Islam dalam kehidupan modern, itu pun mencakup ranah politik, sosial, perekonomian, dan hukum. Karena itu, Uus berharap dengan adanya diskusi yang digagas oleh Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPPIJ) dapat menghasilkan solusi untuk umat Islam yang lebih maju.
Baca Juga: Kiai Subki: JIC Terus Berupaya Mensyiarkan Agama Islam"Pertemuan pada kesempatan kali ini, ke depan akan bisa membantu bagaimana menjawab tantangan-tantangan yang dihadapi kita semua. Khususnya umat Islam di era globalisasi ini," ujarnya.
Selain itu, Kuswanto juga berharap musibah yang melanda Masjid
Jakarta Islamic Centre (JIC) agar tidak menyurutkan semangat masyarakat untuk terus berada di jalan Allah SWT. Pihak masjid pun tetap semangat dalam mengadakan acara untuk kemajuan umat Islam, salah satunya melalui Konferensi Internasional ini.
"Masjid yang menjadi kebanggaan kita semua (Masjid JIC) semoga bisa berdiri kembali. Tak hanya menjadi tempat aktivitas seluruh warga masyarakat umat Islam, tetapi juga bagi seluruh warga DKI Jakarta," tuturnya.
Baca Juga:
Pesan Menyentuh dari Ustaz Aceng Zakaria untuk Alumni Persis
Kajian Ahad Pagi: Rumus Bangkit untuk Menjadi Pemenang(gar)