Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Ahad, 26 Oktober 2025
home masjid detail berita

Tafsir Al Hajj Ayat 5-7: Dalil-dalil atas Kekuasaan Allah Ta'ala

hasanah syakim Kamis, 19 Januari 2023 - 22:10 WIB
Tafsir Al Hajj Ayat 5-7: Dalil-dalil atas Kekuasaan Allah Ta'ala
Tafsir Al Hajj Ayat 5-7: Dalil-dalil atas Kekuasaan Allah Taala. Foto: iStock.
LANGIT7.ID, JAKARTA - Allah Ta'ala telah menjelaskan tentang dalil-dalil atau petunjuk-petunjukNya, atas kemahakuasaan Allah Ta'ala untuk menghidupkan kembali umat manusia. Hal tersebut sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur'an Surat Al Hajj ayat 5, Allah Ta'ala berfirman:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ إِن كُنتُمْ فِى رَيْبٍ مِّنَ ٱلْبَعْثِ فَإِنَّا خَلَقْنَٰكُم مِّن تُرَابٍ ثُمَّ مِن نُّطْفَةٍ ثُمَّ مِنْ عَلَقَةٍ ثُمَّ مِن مُّضْغَةٍ مُّخَلَّقَةٍ وَغَيْرِ مُخَلَّقَةٍ لِّنُبَيِّنَ لَكُمْ ۚ وَنُقِرُّ فِى ٱلْأَرْحَامِ مَا نَشَآءُ إِلَىٰٓ أَجَلٍ مُّسَمًّى ثُمَّ نُخْرِجُكُمْ طِفْلًا ثُمَّ لِتَبْلُغُوٓا۟ أَشُدَّكُمْ ۖ وَمِنكُم مَّن يُتَوَفَّىٰ وَمِنكُم مَّن يُرَدُّ إِلَىٰٓ أَرْذَلِ ٱلْعُمُرِ لِكَيْلَا يَعْلَمَ مِنۢ بَعْدِ عِلْمٍ شَيْـًٔا ۚ وَتَرَى ٱلْأَرْضَ هَامِدَةً فَإِذَآ أَنزَلْنَا عَلَيْهَا ٱلْمَآءَ ٱهْتَزَّتْ وَرَبَتْ وَأَنۢبَتَتْ مِن كُلِّ زَوْجٍۭ بَهِيجٍ

Artinya: "Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan (dari kubur), maka (ketahuilah) sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu, dan Kami tetapkan dalam rahim apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan. Kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-angsur) kamu sampailah kepada kedewasaan. Dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (adapula) di antara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air di atasnya, bumi itu hidup dan subur serta menumbuhkan berbagai macam tumbuhan yang indah. (QS Al Hajj: 5).

Dalam kajian tafsir Ibnu Katsir, Ketua Dewan Hisbah Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PP Persis), KH Zae Nandang menjelaskan dalam ayat ini Allah Ta'ala menerangkan terkait proses penciptaan manusia yang tidak bisa dilakukan oleh mahluk.

"Ada yang gugur, ada yang sampai dilahirkan, ada yang sampai anak-anak meninggal, ada yang sampai dewasa, dan malah ada juga orang yang sampai pikun," kata Kiai Zae Nandang dalam kajian virtual yang diikuti Langit7, Kamis (19/1/2023).

Menurut dia, dalam ayat ini juga Allah Ta'ala menjelaskan bagaimana tanah yang kering dan tandus, kemudian Allah turunkan air hujan dan hidup. Sehingga demikian itu adalah Allah yang menetapkanNya.

Baca Juga: Mengemis dalam Perspektif Islam: Tangan di Atas Lebih Baik dari Tangan di Bawah

"Dan sesungguhnya kiamat itu pasti datang tidak ada keraguan. Dan Allah Ta'ala pasti membangkitkan siapapun dari kubur," tambahnya.

Selain itu, Kiai Zae Nandang juga menyebut bahwa tatkala Allah Ta'ala menerangkan orang-orang yang membantah dan tidak percaya atau menolak kepada berbangkit yang memungkiri, Allah Ta'ala menerangkan dalil-dalil atau petunjuk-petunjuk atas kemahakuasaanNya.

"Di atas Allah Ta'ala menetapkan kembalinya berbangkit atau adanya hari akhir, dengan yang disaksikan dari permulaannya bagi penciptaan. Jadi dari tidak ada menjadi tidak ada," ungkapnya.

Dia mengatakan dari yang tidak ada menjadi manusia dengan proses yang tidak bisa dilakukan oleh makhluk atau siapapun kecuali Allah Ta'ala.

"Jadi Allah Ta'ala menjelaskan tentang awal penciptaan dan prosesnya, nanti istimbatnya adalah begitu juga bahwa Allah Ta'ala berkuasa untuk menghidupkan kembali," terangnya.

(zhd)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Ahad 26 Oktober 2025
Imsak
04:01
Shubuh
04:11
Dhuhur
11:40
Ashar
14:52
Maghrib
17:49
Isya
18:59
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Ikhlas:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ
Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.
QS. Al-Ikhlas:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan