Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Jum'at, 31 Oktober 2025
home global news detail berita

Sejarah Gempa Turki, Selalu Timbulkan Kerusakan Fatal

mahmuda attar hussein Selasa, 07 Februari 2023 - 16:35 WIB
Sejarah Gempa Turki, Selalu Timbulkan Kerusakan Fatal
Petugas penyelamat dan tim medis berusaha menemukan warga yang terjebak di bangunan yang runtuh setelah gempa bumi di Diyarbakir, Turki, Senin (6/2/2023). (Foto: AP PHOTO/MAHMUT BOZARSAN)
LANGIT7.ID, Jakarta - Turki baru saja dilanda gempa bumi berkekuatan dahsyat Magnitudo 7,8 pada Senin (6/2) kemarin. Namun, gempa mematikan tersebut bukanlah satu-satunya yang pernah terjadi di negara Timur Tengah itu.

Menurut Seismolog Imperial College London, Stephen Hicks, gempa berkekuatan Magnitudo 7,8 di Turki itu memiliki kekuatan serupa dengan kejadian yang menewaskan 30.000 orang pada Desember 1939 silam.

Baca Juga: Muhammadiyah Kirim 29 Relawan Bantu Korban Gempa Bumi Turki

Hicks mengungkapkan, hal itu terjadi karena Turki pada dasarnya berada di sarang aktivitas seismik. Di mana wilayahnya berada di persimpangan dua patahan besar di Lempeng Anatolia, yakni Patahan Anatolia Utara (Northern Anatolian Fault/NAF) yang melintas Turki dari barat ke timur, dan Patahan Anatolia Timur (EAST Anatolian Fault/EAF) yang ada di wilayah tenggara Turki.

"Nerthern Anatolian Fault mendapat banyak perhatian dalam beberapa tahun terakhir, karena migrasi gempa besar ke arah Istanbul. Namun, hari ini gempa M 7,8 tampaknya terkait dengan zona East Anatolian Fault yang mengimbangi lempeng tektonik Arab dan Anatolia," cuit Stephen di @seismo_steve, Senin (6/2/2023).

Mengutip Middle East Eye, negara di bawah kepemimpinan Recep Tayyip Erdogan itu selama satu abad terakhir telah berulang kali mengalami gempa bumi. Pada bulan Desember 1939, gempa berkekuatan 7,8 melanda dekat kota Erzincan di Turki timur, menewaskan lebih dari 30.000 orang.

Baca Juga: Penyebab Turki Diguncang Gempa Dahsyat: Berada di Persimpangan Lempeng Anatolia

Ada beberapa gempa lainnya yang terjadi dalam beberapa dekade berikutnya, termasuk gempa Caldiran-Muradiye tahun 1976 di provinsi Van timur. Gempa tersebut mengakibatkan lebih dari 4.000 kematian.

Gempa paling mematikan sejak bencana 1939 terjadi pada Agustus 1999, ketika gempa berkekuatan 7,4 melanda kota barat Izmit, di wilayah Marmara. Lebih dari 17.000 orang tewas dan lebih dari 43.000 terluka dalam peristiwa tersebut.

Menurut Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat negara (AFAD), Turki mencatat terjadi lebih dari 22.000 gempa bumi pada tahun 2022. Sementara gempa pada Senin kemarin itu merupakan yang paling parah melanda Turki sejak 1999.

Baca Juga:

Bukan Pertama Kali, Ini 7 Gempa Besar yang Pernah Guncang Turki

Gempa Besar di Turki Terjadi Akibat Aktivitas Patahan Seismik


(gar)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Jum'at 31 Oktober 2025
Imsak
03:59
Shubuh
04:09
Dhuhur
11:40
Ashar
14:55
Maghrib
17:49
Isya
19:00
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Jumu'ah:8 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
قُلْ اِنَّ الْمَوْتَ الَّذِيْ تَفِرُّوْنَ مِنْهُ فَاِنَّهٗ مُلٰقِيْكُمْ ثُمَّ تُرَدُّوْنَ اِلٰى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ ࣖ
Katakanlah, “Sesungguhnya kematian yang kamu lari dari padanya, ia pasti menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.”
QS. Al-Jumu'ah:8 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan